Mendapati temuan ini, pihak pemerintah desa langsung menghubungi Polres Kepahiang, Polda Bengkulu. Bukan cuma itu saja, Dinkes, BPBD dan juga Dinsos Kepahiang juga turun ke lokasi untuk ikut melakukan evakuasi terhadap jenazah.
Kepala Dinkes Kepahiang, Dr. H. Tajri Fauzan, S.KM, M.Si menutukan bahwa, melihat dari kondisi korban tersebut, diperkirakan jenazah ini sudah meninggal kurang lebih sejak 10 hari yang lalu.
BACA JUGA:'Nenek Hawa' Asal Kepahiang Viral Lantaran Dianggap Terlantar, Eh Ternyata...
"Kalau kita lihat dari kondisinya, sepertinya memang sudah meninggal lama. Mungkin sudah 10 harian, yang pastinya itu sudah lebih dari 1 minggu," jelas Tajri.
Pantauan langsung Radarkoran.com di lokasi, anak korban yang sebelumnya sempat membukakan pintu ini, tampak termenung dan linglung. Usut punya usut, ternyata ia merupakan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang selama ini dimonitoring oleh Dinsos Kepahiang.