1.052 Saksi PDI Perjuangan di Kabupaten Kepahiang Diwajibkan Kawal Suara Pemilu 2024

Kamis 08 Feb 2024 - 18:14 WIB
Reporter : Reka Fitriani
Editor : Candra Hadinata

Radarkepahiang.bacokoran.co - Sebanyak 1.052 orang saksi Partai PDI-Perjuangan mengikuti pendidikan politik dalam rangka pelatihan saksi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Saksi-saksi itu adalah saksi pemilihan Presiden dan wakil presiden, DPR RI, DPRD Provinsi, serta DPRD Kabupaten Kepahiang.

Kegiatan ini dihadiri Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) cabang Provinsi Bengkulu, yang berlangsung di gedung Cendana pada Kamis 8 Februari 2024.

Turut hadir Ketua DPD PDI Perjuangan Bengkulu Hj. Elva Hartati Murman, MM, Ketua DPC PDI Perjuangan Kepahiang Edwar Samsi,S.Ip MM, Ketua BSPN Provinsi Bengkulu Khairil Anwar, dan Ketua BSPN Kabupaten Kepahiang Heliardo.

Dalam sambutannya, Hj. Elva Hartati mengajak kader, saksi, dan masyarakat membawa kemenangan Partai PDI Perjuangan pada Pemilu tahun 2024.

"Kemenangan PDI Perjuangan pada Pemilu 2024 ini adalah harapan masyarakat. Kemudian faktor kunci dalam mengawal suara PDI Perjuangan adalah saksi-saksi kami yang berada di TPS, saksi akan menentukan hasil akhir suara kita," ujar Elva.

BACA JUGA:Belum Satupun Parpol Peserta Pemilu 2024 di Kabupaten Kepahiang Menyampaikan LPSDK ke KPU

Sementara itu, Edwar Samsi, S.Ip MM mengatakan, penting bagi partai politik memberikan pendidikan politik terhadap kadernya, terutama para saksi yang akan mengawal suara di masing-masing tempat pemungutan suara, tidak terkecuali suara masing-masing calon legislatif di tingkat kabupaten, provinsi, dan pusat. Kemudian yang paling utama adalah mengawal suara pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI, yang mana PDI Perjuangan mengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

"Saksi menjadi ujung tombak yang akan mengawasi langsung proses pemilihan di tempat pemungutan suara. Oleh karena itu, kehadiran saksi-saksi sangat penting untuk memastikan keabsahan proses pemungutan suara. Kawal suara untuk kemenangan Partai PDI Perjuangan pada Pemilu 2024 ini," sampai Edwar.

Lanjut dijelaskan Edwar, para saksi yang hadir akan dibekali materi dan pelatihan-pelatihan. Selama pelatihan, para saksi juga diakomodasi konsumsi dan transport. Menurutnya, pemberian materi tentang langkah-langkah yang harus dilakukan oleh saksi mulai dari pra pencoblosan hingga penghitungan hasil akhir pemungutan suara.

"Melalui pelatihan ini, kita berharap para saksi yang ditugaskan ke tempat pemungutan suara dapat memahami dengan baik tugas serta tanggung jawab mereka, dan menguasai teknis mekanisme pelaksanaan di tempat pemungutan suara. Maka dari itu jangan pulang sebelum membawa formulir C1, hasil dan rincian penghitungan perolehan suara di tempat pemungutan suara," jelas Edwar.

BACA JUGA:Pemerintah Kabupaten Kepahiang Memperingati Isra Miraj Setelah Pemilu 2024, Ini Alasannya

Edwar juga menekankan pentingnya peran saksi sebagai ujung tombak partai PDI Perjuangan di maing-masing TPS dan memberikan arahan pada mereka untuk bertugas dengan sungguh-sungguh, teliti dan tegas dalam mengawasi proses pemilihan. Menurut Edwar, saksi yang dipilih berasal dari kader-kader PDI Perjuangan dan mereka diharapkan dapat bekerja dengan integritas tinggi dan memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud sebagai Presiden dan Wakil Presiden.

"Saksi akan membawa salinan hasil perhitungan untuk menjaga keaslian hasil perolehan suara di TPS, dan memastikan bahwa suara yang dihitung sesuai dengan yang sebenarnya," tegas Edwar.

Dengan pelatihan yang komprehensif ini, diharapkan keterlibatan aktif saksi Pemilu dapat memastikan keabsahan dan keberhasilan proses demokrasi di Kabupaten Kepahiang. Edwar berharap, melalui proses pelatihan ini para saksi dapat memastikan kemenangan PDI Perjuangan, terutama kemenangan Ganjar-Mahfud sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI.

Kategori :

Terkait

Jumat 12 Jul 2024 - 20:26 WIB

Pemilu Dungu

Rabu 12 Jun 2024 - 18:41 WIB

Bingung Tengah

Jumat 16 Feb 2024 - 18:25 WIB

Tanpa Mega

Rabu 14 Feb 2024 - 18:22 WIB

Pertama Coblos