Radarkepahiang.bacakoran.co - Pemprov Bengkulu hingga saat ini masih menunggu usulan pengadaan CASN 2024 yang sebelumnya telah mereka sampaikan melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB). Adapun jumlah susulan yang sudah disampaikan yaitu berjumlah 500 kuota.
"Belum, sampai saat ini kami belum menerima," kata Kepala BKD Provinsi Bengkulu, Gunawan Suryadi, S.Sos, MAP saat diwawancarai pada Senin 26 Februari 2024.
Gunawan menyebut, selain informasi terkait usulan yang telah diakomodir, pihaknya juga belum menerima informasi dari Kemenpan-RB soal proses input atau entry data untuk jenis jabatan.
"Artinya saat ini masih dalam tahap gelondongan, jumlah global yang kita usulkan. Ketika ini nanti sudah dibuka e-Formasi untuk entry atau ngedesk jenis jabatan, baru akan kita lakukan. Jadi untuk saat ini kita belum dapat informasi berapa yang disetujui, apakah ada penambahan atau pengurangan dari usulan, kita masih menunggu itu," papar Gunawan.
BACA JUGA:Penanganan Kemiskinan Ekstrem, Wagub Rosjonsyah : Perlu Perbaikan Data Penerima Bansos
Selain itu, Pemprov Bengkulu juga hari ini melakukan audensi/silaturahmi kembali dengan Forum Guru Prioritas Pertama Negeri dan Swasta (FGPPNS) se-Provinsi Bengkulu. Audensi tersebut seperti yang dilakukan sebelumnya yakni meminta agar Pemprov dapat mengakomodir sekitar 1.500 orang formasi pengadaan ASN di tahun 2024. Atau sebanyak 3 kali lipat dari jumlah formasi yang diusulkan oleh Pemprov Bengkulu.
Dalam hal ini, Gunawan Suryadi mengatakan, terkait dengan formasi pengadaan CASN, termasuk di dalamnya adalah PPPK, pihaknya akan selalu mengikuti kebijakan dari pemerintah pusat.
"Kemarin kita sudah menyampaikan usulan secara global diangka 500-an. Itukan semuanya, artinya ada tenaga teknis, kesehatan dan tenaga pendidik, serta ada juga untuk formasi CPNS itu sendiri. Kita melakukan pengadaan ini sesuai dengan, pertama adanya formasi dan yang kedua dari sisi anggaran. Jika kedua-dua ini ada, kita akan mengikuti, artinya berapa berapapun yang kita dapat formasi dari pemerintah pusat dalam hal ini Menpan RB, itu yang kita akan laksanakan," tambah Gunawan.
Artinya Pemprov Bengkulu akan melakukan pengadaan CASN sesuai dengan formasi yang diterima dan kebutuhan. Sementara ini angka kebutuhan kisaran 500 orang baik PPPK maupun sebagai CPNS.
"Jadi kita lihat dulu perkembangan, berapa yang kita dapatkan formasi dari pemerintah pusat," imbuh Gunawan.
BACA JUGA:Target Investasi Bengkulu Tahun 2024 Naik Rp 22 Triliun
Lebih jauh ditambahkan Gunawan, dalam pengusulan formasi pengadaan CASN 2024, sesuai dengan surat edaran Menpan RB, dalam proses pengusulan formasi juga diminta untuk mengakomodir lulusan SD. Artinya hal itu juga jadi bahan pertimbangan juga terkait jenis jabatan apa yang sesuai dengan kualifikasi ini.
"Nah ini yang sedang kita susun ya, sedang berproses kalau untuk jenis jabatan. Kita kerjasama dengan biro organisasi untuk menentukan jenis jabatan apa dan ada ABK-nya apa. Kalau secara kualifikasi, untuk tamatan sekolah dasar kemungkinan jenis jabatan penjaga sekolah atau administrasi sekolah. Itu yang perlu kita kita pikirkan, terutama untuk yang PPPK," tutup Gunawan.