Pergi Jum'at Sore, Warga Kepahiang Ditemukan Sudah Meninggal di Sungai

Sabtu 11 May 2024 - 20:52 WIB
Reporter : Epran Antoni
Editor : Candra Hadinata

Radarkoran.com - Upaya pencairan Yulianto (45) yang dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepahiang dibantu oleh Basarnas Provinsi Bengkulu, pihak kepolisian, TNI, dan masyarakat setempat akhirnya membuahkan hasil.

Yulianto warga Kelurahan Padang Lekat Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, ditemukan di sungai dalam kondisi sudah meninggal, Sabtu 11 Mei 2024 sore sekira pukul 16.30 WIB. Korban ditemukan di aliran sungai musi kepahiang tepatnya di wilayah Desa Kelilik Kecamatan Kepahiang. 

Untuk mencari keberadaan korban, Basarnas mengerahkan 2 perahu karet menelusuri aliran sungai musi kepahiang. Selanjutnya jenazah korban dievakuasi dan dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan. 

Hal tersebut disampaikan Plt. Kepala BPBD Kepahiang, Hendra ST. Dia mengatakan, setelah tim melakukan pencarian dengan melibatkan sejumlah pihak lainnya, akhirnya korban ditemukan. Korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia di aliran sungai musi Desa Kelilik Kecamatan Kepahiang.

"Korban berhasil ditemukan, namun kondisinya sudah meninggal dunia. Jenazah korban sudah dibawa ke rumah duka, untuk dimakamkan," singkat Hendra. 

BACA JUGA:Pamit Jala Ikan, Warga Kepahiang Diduga Hilang di Sungai Musi

Diketahui, korban pergi pada Jum'at 10 Mei 2024 sore dari rumah. Kepada keluarganya, korban pamit menjala ikan di sungai musi wilayah Padang Lekat. 

Namun hingga Jum'at malam, korban tidak kunjung pulang. Bahkan hingga kabar dirinya diduga hanyut di sungai musi meluas, Yulianto belum juga pulang.

Hingga kemudian pihak keluarga melapor ke pihak kepolisian, untuk mendapatkan pertolongan. 

"Pamit dari rumah pergi menjala ikan di sungai musi, tetapi hingga malam hari belum juga pulang ke rumah. Makanya pihak kelurga memilih untuk melapor kepada kami, untuk mendapatkan pertolongan pencairan. Dan setelah dilakukan pencairan, korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggak dunia," jelas 

Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu, AKBP. Eko Munarianto, SIK melalui PJs Kapolsek Kepahiang, Iptu. Syamsul didampingi Kanit Reskrim, Aiptu. Abdullah Barus, SH. 

Dijelaskan Abdullah Barus, saat Yulianto meninggalkan rumah, pihak keluarga sama sekali tidak menaruh curiga. Lantaran Yulianto memang biasa mencari ikan di sungai musi kepahiang. "Kita memang sudah menduga kalau korban hanyut di sungai musi, kalau dilihat dari perjalanannya. Ternyata benar, korban di temukan hanyut di alirasn sungai musi. demikian Abdullah Barus.

Sebelumnya, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kepahiang, Intan Haerani, SP mengatakan, mendapatkan informasi dugaan ada orang hanyut, pihaknya langsung turun melakukan pencarian. Kemudian melakukan koordinasi dengan Basarnas Bengkulu.

BACA JUGA:Diduga, Ini Penyebab Warga Kepahiang Nekat Bunuh Diri Minum Racun

"Basarnas bergabung dengan anggota kami dari BPBD dan pihak kepolisian, TNI, serta masyarakat setempat. Alhamdulillah korban berhasil ditemukan. Ya kondisinya sudah meninggal dunia. Korban ditemukan sedikit jauh dari lokasi tempat awal dia menjala ikan, karena hanyut terbawa arus sungai musi," kata Intan. 

Kategori :