Radarkoran.com - Di tinggal pergi bermalam di kebun, rumah Dahlan (60) warga Desa Sosokan Taba Kecamatan Muara Kemumu Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, ludes terbakar.
Kebakaran ini terjadi, Senin 17 Juni 2024 malam. Dijelaskan oleh Kepala Desa (Kades) Sisokan Taba, Abdul Kohar, saat kejadian rumah korban dalam keadaan kosong. Sekira pukul 20:30 WIB, warga di sekitar rumah korban, dikejutkan dengan besarnya kobaran api yang mulai melalap sebagian rumah korban.
"Ada 3 orang yang menempati rumah ini. Suami, Istri dan anaknya. Namun di malam kejadian, si suami sedang bermalam di kebun. Sedangkan anak dan istrinya bermalam di rumah keluarganya yang lagi sakit," jelas Kades Abdul Kohar.
Selanjutnya, Kades Abdul Kohar menambahkan, beruntung warga di sekitar lokasi kejadian berbondong-bondong memadamkan api, sehingga kobaran api tak sampai merambat ke rumah tetangga korban.
BACA JUGA:Rumah Honorer Pemadam Kebakaran di Kepahiang Terbakar, Diduga Korsleting Listrik
"Kejadian begitu cepat, meskipun banyak warga yang membantu memadamkan kobaran api, namun tak bisa menyelamatkan barang-barang korban. Lantaran rumah terbuat dari papan, sehingga mempercepat kobaran api," paparnya
Sedangkan untuk kerugian yang dialami korban, tambah Kades lagi, diperkirakan mencapai hingga puluhan juta rupiah.
"Tidak satu pun barang yang bisa diselamatkan, seperti surat-surat berharga, semuanya hangus. Untuk kerugian diperkirakan puluhan juta," demikian Kades Abdul Kohar.