Radarkoran.com - Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pamkesra) Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Bengkulu, Ferry Ernez Parera memastikan kesiapan kepulangan jemaah haji Bengkulu musim haji 1445 Hijriah/2024.
Ia menuturkan, sesuai agenda terupdate yang disesuaikan dengan jadwal penerbangan maskapai Garuda Indonesia dan Lion Air, jemaah haji Bengkulu Kelompok Terbang (Kloter) 1 Bengkulu atau Kloter 3 Padang akan tiba di Bandara Internasional Minangkabau pada 26 Juni 2024 pukul 06.45 WIB pagi hari.
Kemudian akan dilakukan transit di Bandara Internasional Minangkabau sembari memindahkan barang bawaan dari satu pesawat besar menjadi dua pesawat kecil.
"Proses transit ini mungkin lebih kurang 3 sampai 4 jam kemudian mereka akan kembali diterbangkan ke Bengkulu. Berdasarkan jadwal, flight pertama itu jam 10.45 WIB akan sampai di Bengkulu pukul 11.00 WIB. Kemudian flight kedua itu sekitar setengah jam setelahnya atau sekitar jam 11.15 WIB berangkat dan akan mendarat sekitar jam 12.15 WIB," tutur Ferry Ernez saat diwawancara pada Senin, 24 Juni 2024 usai menghadiri kegiatan rapat di Ruang Pola Pemprov Bengkulu.
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Siap Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79
Jumlah jemaah haji Kloter pertama yang akan dipulangkan terdiri dari dua daerah yakni sebanyak 288 jemaah dari Kota Bengkulu dan 93 jemaah dari Kabupaten Bengkulu Tengah.
"Itu jadwal sementara yang kita peroleh terkait kepulangan jemaah haji kita," imbuhnya.
Sementara itu, untuk proses pemeriksaan para jemaah haji, dikatakan Ferry Ernez, khusus administrasi keimigrasian akan berlaku di Bandara Internasional Minangkabau. Akan tetapi, untuk pemeriksaan semua barang bawaan jemaah, termasuk kesehatan tetap dilakukan di Asrama Haji Bengkulu.
"Tim kesehatan sudah siap untuk melakukan pemeriksaan bagi jamaah yang menurut kondisinya kurang fit dan sehat akan segera kita periksa. Kita sudah menyiapkan rumah sakit rujukan M. Yunus untuk melakukan penanganan," jelas Ferry Ernez.
Lebih lanjut, dirinya berharap semua jemaah haji yang pulang ke tanah air ini dalam kondisi sehat. Pada kesempatan ini, Ferry juga menyampaikan ucapan belasungkawa atas wafatnya satu jemaah haji Bengkulu asal Kabupaten Mukomuko. Ia menyebut jika almarhum telah selesai menunaikan haji dan telah mendapatkan penanganan fardu kifayah dengan baik.
"Kita atas nama Pemerintah Provinsi Bengkulu menyampaikan turut berbelasungkawa atas wafatnya salah satu jemaah haji dari Kabupaten Mukomuko," ujarnya.
Disisi lain, Ferry Ernez berharap dan mengimbau kepada keluarga jemaah haji untuk tidak menjemput kepulangan keluarganya di Asrama Haji Kota Bengkulu. Karena nantinya panitia haji provinsi akan menyerahkan secara langsung jemaah haji kepada panitia haji kabupaten/kota untuk segera dipulangkan ke daerah masing-masing.
"Setelah dilakukan serah terima di Asrama Haji, nantinya terserah pihak kabupaten/kota apakah membawa ke kabupaten/kota secara bersama-sama atau bagaimana. Tapi kita berharap kepada kabupaten/kota untuk dapat memfasilitasi jemaah haji untuk pulang ke kabupaten/kota masing-masing, jadi sampai titik kumpul tertentu keluarga bisa menjemputnya. Jadi jangan sampai keluarga menjemput ke Asrama Haji," jelas Ferry Ernez.
BACA JUGA:Soal Pelantikan Direktur RSMY Bengkulu, Komisi IV DPRD Gelar Rapat Evaluasi
Ia menyebut, untuk mencegah agar Asrama Haji tidak penuh oleh keluarga jemaah yang tetap nekat menjemput, pihaknya telah membuat aturan agar keluarga jemaah tidak boleh memasuki ke area Asrama Haji.