Senyum Bawa Petaka, Asyik Nonton Organ Tunggal Pria Ini Ditembak Senpi Rakitan

SENYUM : Senyum yang membawa petaka di acara organ tunggal, korban ditembak dengan menggunakan Senpi rakitan.--EPRAN/RK

Radarkoran.com - Pepatah 'senyum' membawa berkah nampaknya tidak cocok disematkan ke pria ini yang bernama, madon. Karena dirinya yang memberikan senyum kepada terduga pelaku saat nonton organ tunggal malah mendapatkan tembakan Senjata Api atau Senpi tepatnya di bagian dada. Sehingga membuat pria tersebut terkapar hingga dilarikan ke RS untuk mendapatkan perawatan medis. 

Sejauh inipula pihak kepolisian setempat masih terus melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku. Dugaan sementara, korban yang memberikan 'senyum' kepada terduga pelaku hingga ditembak dengan menggunakan Senpi rakitan, dan selanjutnya terduga pelaku kabur melarikan diri.   

Kejadian penembakan terhadap korban, terjadi di Desa Tanjung Tiga Kecamatan Rantau Bayur Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Sementara korban, Madon sendiri merupakan warga Desa Tanjung Pasir Kecamatan Rantau Bayur Banyuasin Sumatera Selatan. 

Dugaan sementara, terduga pelaku penembakan denga Senpi yang diduga rakitan tersebut berinisial AG warga desa yang sama dengan korban. Akibat tembakan terduga pelaku, dada korban tembus peluru hingga tubuh pria tersebut tumbang. 

BACA JUGA: Luas Lahan Pasar Kalangan Talang Babatan Berkurang, Pihak Keluarga Penghibah Ancam Tempuh Jalur Hukum

Informasi terhimpun, peristiwa penembakan yang dilakukan terduga pelaku terhadap korban terjadi, Sabtu malam 31 Agutus 2024. Awalnya korban datang ke lokasi kejadian bersama sejumlah temannya untuk menikmati acara keramaian hiburan Organ Tunggal. Korban bersama beberapa temannya, duduk di atas motor yang di parkir agak jauh dari panggung Organ Tunggal.

Seketika itu juga, korban berpapasan dengan terduga pelaku. Lantaran merasa kenal, sehingga korban melemparkan 'senyum' kepada terduga pelaku. Tapi ternyata, senyum yang diberikan membuat terduga pelaku tersinggung hingga akhirnya langsung mengeluarkan Senpi yang diduga rakitan dan menembak korban. 

"Karena korban ini kenal dengan terduga pelaku sehingga senyum. Tapi tidak diketahui membuat pelaku  tersinggung, hingga mengeluarkan Senpi dan melakukan penembakan terhadap korban," ungkap rekan korban. 

Anggota Polsek Rantau Bayur yang mendapatkan infromasi itu langsung bergerak memburu terduga pelaku. Polisi sempat menyergap rumah pelaku namun belum membuahkan hasil.

BACA JUGA:RIANG Satu-satunya Representasi Perubahan di Kepahiang

"Belum (ditangkap pelaku),"kata Kapolres Banyuasin, AKBP. Ruri Prastowo, S.IK melalui Kapolsek Rantau Bayur, Iptu.  Afrimansyah.

Sejuah inipula korban masih menjalani perawatan di rumah sakit. Sementara pihak kepolisian selain memburu terduga terduga pelaku juga melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan