Wajib Tahu, Begini Cara Kerja CVT Pada Kendaraan
Cara Kerja CVT Pada Kendaraan--Ilustrasi
Radarkoran.com - CVT sendiri adalah singkatan dari Continous Variable Transmission yang merupakan sistem transmisi tanpa gigi perseneling layaknya kendaraan dengan transmisi manual (M/T) atau kendaraan transmisi matic (A/T) konvensional.
Mengapa bisa demikian?. Pasalnya transmisi CVT mengandalkan dua pulley untuk menyalurkan tenaga dari mesin ke roda, yaitu pulley penggerak dan pulley yang digerakkan langsung terhubung dengan belt (sabuk yang terbuat dari serat baja).
Cara kerja dari CVT ini mengandalkan gaya sentrifugal pada pulley depan. Sedangkan pada pulley belakang mengandalkan gaya pegas. Jika dilihat secara seksama maka pulley tersebut terdiri dari dua buah pulley (satu pulley tetap dan satu pulley bergerak) yang saling mengerucut.
BACA JUGA:Perlu Tahu, CVT Motor Matic Perlu Perawatan Supaya Awet
Pada pulley depan (yang berhubungan dengan putaran mesin) terdapat beberapa roller yang berfungsi sebagai pemberat. Ketika putaran rendah maka pulley depan akan memiliki ukuran besar dan pulley belakang mengecil. Namun ketika putaran tinggi, maka pada pulley depan terdapat gaya sentrifugal sehingga pulley bergerak akan menjauhi pulley tetap yang mengakibatkan lingkarannya mengecil.
Besar kecilnya pulley tersebut tidak bisa ditentukan tergantung dari putaran mesin itu sendiri. Jadi CVT memiliki tingkat kecepatan yang tak terbatas. Pengoperasianya pun jauh lebih halus. Sehubungan dengan masalah akselerasi, transmini manual tentu lebih unggul. Demikianlah cara kerja dari CVT yang diterapkan pada motor atau mobil matic anda.