Waktu dan Wilayah yang Dilewati Gerhana Bulan Sebagian, Indonesia Termasuk?

Gerhana bulan sebagian diperkirakan akan terjadi pada 12-18 September--IST/RK

Radarkoran.com - Fenomena bulan purnama selalu mengesankan. Tapi purnama di bulan September akan istimewa, karena selain menjadi purnama super (supermoon) yang sedikit lebih besar dari biasanya. Bulan akan mengalami gerhana Bulan sebagian saat terbit pada 17- 18 September 2024.

Gerhana Bulan sebagian ini akan terlihat dari sebagian besar Amerika Utara, seluruh Amerika Selatan, Eropa, Afrika kecuali bagian paling timur, bagian. barat Asia dan Rusia, dan sebagian Antartika.

Gerhana bulan 17-18 September merupakan gerhana Bulan sebagian karena hanya bagian atas Bulan yang akan terbenam ke bagian tergelap dari bayangan Bumi, yang dikenal sebagai umbra.

Berbeda dari gerhana Bulan total yang sepenuhnya menutupi Bulan dan membuatnya tampak merah, pada gerhana Bulan sebagian, hanya sebagian permukaan Bulan yang akan terlihat gelap, menciptakan efek seperti gigitan pada Bulan.

BACA JUGA:7 Matahari Berjejer di Langit, Benarkah Fenomena Ini? Simak Ulasannya

Namun, gerhana Bulan parsial akan memberikan beberapa kontras yang menarik pada kawah dan fitur lain di permukaan Bulan bagi mereka yang mengamatinya menggunakan teleskop atau teropong.

Selain bagian kecil yang gelap di bagian atas cakram Bulan, sebagian besar cakram Bulan yang tampak akan berada di penumbra Bumi, bagian yang lebih terang dari bayangan planet yang tidak sepenuhnya menghalangi cahaya Matahari. Ini akan membuat sebagian besar Bulan tampak berwarna cokelat kemerahan dan sedikit 'berbintik'.

Waktu terjadinya gerhana Bulan sebagian akan bergantung kita berada. Sebagian pengamat akan melihat gerhana tersebut lebih jelas daripada yang lain, tergantung lokasinya. Sayangnya, Indonesia tidak menjadi salah satu wilayah yang bisa menikmati fenomena langit ini.

Gerhana bulan sebagian akan dimulai pada pukul 20.41 Eastern Daylight Time (EDT) pada 17 September 2024 atau pukul 01.41 Greenwich Mean Time (GMT) pada 18 September 2024.

Puncak gerhana yang ditandai penampakan menyerupai 'gigitan' di Bulan akan terlihat paling jelas pada pukul 10.44 malam EDT, atau 03.44 GMT pada 18 September.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan