Mesin Uang Orang Terkaya di Israel Ternyata Ada di Indonesia, Berikut Penjelasannya?
Ternyata mesin uang orang terkaya di Israel ada di Indonesia.--FOTO/ILUSTRASI
5. Teddy Sagi
Teddy Sagi mendirikan pengembang perangkat lunak perjudian Playtech pada tahun 1999. Perusahaan ini memiliki pendapatan lebih dari US$ 1 miliar dan diperdagangkan di bursa saham London.
Dia telah membawa 4 perusahaan ke publik di AIM London: Playtech, Market Tech, pemroses pembayaran online SafeCharge, dan perusahaan keamanan siber Kape.
BACA JUGA:Ini 7 Desa Terkaya di Indonesia, Nomor 1 Punya Pendapatan Rp 50 Miliar
6. Stef Wertheimer
Stef Wertheimer menjual dua perusahaan pada tahun 2013 dan 2014. Dia diketahui menjual perusahaan pemotongan logamnya ISCAR ke Berkshire Hathaway dalam 2 tahap: 80 persen seharga $4 miliar pada tahun 2006, dan sisanya seharga $2,05 miliar pada tahun 2013.
Dia juga mendirikan perusahaan pembuat pisau mesin jet Blades Technology dan menjual 51 persen sahamnya pada tahun 2014 kepada pembuat mesin jet Pratt & Whitney dengan jumlah yang tidak diungkapkan.
7. Yuri Milner
Yuri Milner merupakan seorang kelahiran Rusia. Ia merupakan investor teknologi pendukung pertama Facebook dan Twitter melalui dana ventura miliknya, DST Global.
Pria yang telah melepas kewarganegaraan Rusia pada 2022 silam ini pun kini telah menjual sahamnya di dua perusahaan digital tersebut dan kemudian berinvestasi di Spotify serta Airbnb.
Miliarder ini juga memperbesar porsi sahamnya pada perusahaan teknologi asal China, termasuk Alibaba dan JD.Com, serta pembuat ponsel Xiaomi.
Setelah membaca artikel ini, saya rasa anda sudah mengetahui apa jenis mesin uang orang terkaya Israel yang berada di Indonesia. Investor teknologi pendukung pertama Facebook dan Twitter ternyata adalah orang Israel. Selain itu, yang mendukung pembuat ponsel Xiaomi juga orang Israel. Sehingga bisa disebut ada mesin uang orang terkaya di Israel yang berada di Indonesia. (and)