PPITTNI Gelar Zikir Akbar Doakan Kebaikan Bangsa dan Negara

Radarkoran.com - Perkumpulan Pengajian Ilmu Tasawuf Thoriqoh Naqsyabandiyah Indonesia (PPITTNI) menggelar kegiatan zikir akbar wilayah Provinsi Bengkulu yang dihadiri ribuan jemaah pada Sabtu, 5 Oktober 2025 di Wisma Haji Kota Bengkulu. 

Kegiatan zikir akbar ini dihadiri langsung oleh Pengasuh Tertinggi PPITTNI Buya Syekh Muhammad Ali Idris, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPITTNI Dempo Xler, Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Karo Pemkesra) Provinsi Bengkulu Ferry Ernez Parera,  Perwakilan Danrem, Perwakilan Kapolresta dan dihadiri oleh 1.500 Jemaah PPITTNI. 

Kegiatan zikir akbar dimulai dari salat Maghrib dan Salat Isya berjamaah serta dilanjutkan dengan zikir bersama untuk mendoakan kebaikan bangsa dan negara, khususnya menjelang pelaksanaan Pilkada tahun 2024 yang akan diselenggarakan pada November 2024 mendatang. 

"Kegiatan zikir akbar ini sebagai wadah untuk saling bersilaturahmi dan mengenal antar sesama, dan untuk mendoakan bangsa dan Negara sehingga dapat terwujudnya Indonesia Emas dan Perdamaian Dunia," ujar ketua panitia zikir akbar, Samsul Komar.

Dalam kesempatan ini, Ketua Umum DPP PPITTNI, Dempo Xler  menyampaikan bahwa kegiatan zikir akbar PPITTNI ini tidak lain untuk beribadah mengekalkan diri kepada Allah SWT, sehingga tidak ada lagi kejahatan di muka bumi pertiwi ini, baik kejahatan ekonomi, narkoba, KDRT (kekerasan dalam rumah tangga), serta tidak ada lagi namanya korupsi.

"Jika seluruh masyarakat di Indonesia sudah berkekalan hatinya kepada Tuhan yang maha Esa, maka tidak ada lagi kejahatan dimuka bumi ini baik itu kejahatan ekonomi, narkoba KDRT bahkaan korupsi. Maka dari itu perjuangan anak Thoriqoh Naqsyabandiah terus akan dilakukan hingga menyebar ke pelosok negeri agar terwujudnya Indonesia Emas," kata Dempo Xler. 

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Antisipasi Kenaikan Harga Komoditas Jelang Akhir Tahun

Ditambahkan oleh Pengasuh Tertinggi PPITTNI, Buya Syekh Muhammad Ali Idris bahwa jika sudah tertegaknya ajaran tuhan pada diri manusia maka akan tertegaknya hukum di Indonesia. Untuk itu dirinya turut mengimbau kepada seluruh tokoh masyarkaat, tokoh agama para alim ulama untuk mengajak umatnya untuk mendekatkan diri kepada tuhan. 

Dengan dekat mendekatkan diri kepada tuhan, maka dapat menghayati dan mengimplementasi nilai-nilai Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 dapat dilakukan dengan baik, sehingga Indonesia menjadi negara yang besar dan menjadi pelopor perdamaian dunia. 

"Jika sudah tertegaknya ajaran tuhan pada diri manusia, maka tertegak pula hukum di Indonesia dan nilai-nilai Pancasila serta UUD 1945 dapat diimplementasikan dengan baik. Dengan demikian Indonesia akan menjadi negara yang besar dan akan menjadi pelopor perdamaian dunia," ujar Buya Syekh Muhammad Ali Idris. 

Sementara itu, Karo Pemkesra Provinsi Bengkulu, Ferry Ernez Parera yang turut hadir dalam kegiatan menyampaikan harapannya kegiatan ZAW ini dapat memberi manfaat bagi para jemaah dan dapat mengimplementasikan nilai-nilai keagaman di kehidupan sehari- hari dalam bermasyarakat dan bernegara. 

Selain itu, dirinya turut mengimbau agar semua pihak dapat mensukseskan kegiatan Pilkada 2024, serta dapat menjaga keamanan, kedamaian serta kondusifitas agar Pilkada tahun 2024 berjalan dengan aman, lancar dan damai. 

"Kita berharap masyarkat turut  mensukseskan kegiatan Pilkada dengan menjaga keamanan, kedamaian, serta kondusifitas dengan baik. Ini dilakukan agar pilkada tahun 2024 berjalan dengan aman, lancar dan damai, dan menghasilkan pemimpin yang terbaik," tutup Fery Ernez Parera.