Sempat Hadang Polisi, Akhirnya Keluarga Antarkan 5 Pelaku Jambret ke Polres Kepahiang
DIHADANG : Tim Khusus atau Timsus Polres Kepahiang Polda Bengkulu saat dihadang keluarga pelaku jambret.--RYAN/RK
Radarkoran.com - Setelah sebelumnya Tim Khusus (Timsus) bentukan Satreskrim Polres Kepahiang Polda Bengkulu, berhasil mengamanakan salah seorang oknum pelajar asal Kecamatan Paiker Kabupaten Empat Lawang Sumatera Selatan (Sumsel), yang merupakan terduga pelaku yang ditenggarai melakukan jambret berulang kali di wilayah Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu.
Teranyar, Polres Kepahiang kembali mengamankan lima orang rekan pelaku yang juga merupakan oknum pelajar. Berdasarkan informasi yang didapatkan oleh wartawan Radarkoran.com pada Sabtu 14 Desember 2024, ke 5 tersangka diantarkan oleh keluarga masing-masing ke Polres Kepahiang, Jum'at 13 Desember 2024.
Masih berdasarkan informasi yang diperoleh langsung di lokasi penangkapan, sebelumnya ke 5 pelajar tersebut juga berhasil diamankan oleh Tim Khusus Polres Kepahiang, berbarengan dengan satu tersangka yang lebih dulu diamankan.
Akan tetapi, ketika anggota polisi membawa para oknum pelajar ini setelah diamankan, pada saat perjalanan menuju Kabupaten Kepahiang, mobil polisi dihadang oleh mobil para keluarga pelaku. Sempat terjadi ketegangan antar kedua bela pihak, karena tidak ingin terjadi sesuatu yang tidak diingkan lantaran warga setempat mulai ramai, akhirnya polisi menurunkan lima pelaku dan hanya membawa satu pelaku saja.
"Polisi sempat dihadang oleh keluarga pelaku saat dibawa menuju ke Kepahiang. Karena tidak ingin ada keributan, polisi akhirnya menurunkan lima orang pelaku, dan dibawa lagi oleh pihak keluarga pada malam itu (Ke Polres Kepahiang, " ujar narasumber yang ditemui oleh wartawan Radarkoran.com.
BACA JUGA:Polres Kepahiang Tangkap Oknum Pelajar Diduga Pelaku Jambret
Sementara itu, keenam oknum pelajar ini adalah DN, PN, DK, DF, PK dan Ya yang ternyata masih duduk di bangku kelas satu dan dua salah satu SMA di Kabupaten Empat Lawang. Mreka kini masih menjalani pemeriksaan di Polres Kepahiang Polda Bengkulu.
Terkait kasus penjabretan yang dilakukan, Kapolres Kepahiang, AKBP. Eko Munarianto, S.I.K melalui Kasat Reskrim Polres Kepahiang, AKP. Sujud Alif Yulamlam membenarkan ada aksi yang dilakukan oleh oknum pelajar SMA tersebut.
Menurut dia, saat ini pihaknya masih melakukan pendalaman atas kasus tersebut, karena dari enam tersangka ini, dua diantaranya merupakan terjerat kasus yang sedang ditangani oleh Polsek Kepahiang.
"Untuk para pelaku masih dalam pemeriksaan untuk dilakukan pendalaman. Karena kuat dugaan, aksi dilakukan oleh para pelaku di banyak TKP, sehingga masih dilakukan pendalaman lebih lanjut," singkat Kasat Sujud Alif Yulamlam.