Kunjungan Wisatawan Nusantara ke Bengkulu Tembus 3,57 Juta

Wisatawan saat berkunjung ke objek wisata Benteng Marlborough beberapa waktu lalu--GATOT/RK

Radarkoran.com - Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu, jumlah kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) di Bengkulu mencapai angka 3,57 juta perjalanan secara kumulatif. Jumlah kunjungan sepanjang Januari hingga Oktober 2024 ini menunjukkan perkembangan positif dalam sektor pariwisata. 

Kepala BPS Provinsi Bengkulu, Win Rizal, M.E., mengungkapkan, pada bulan Oktober 2024 saja, terdapat 348.192 perjalanan wisatawan nusantara, meski turun 5,09 persen dibandingkan September yang mencapai 366.867 perjalanan. 

"Angka ini menunjukkan tren positif meskipun ada fluktuasi bulanan," kata Win Rizal saat konferensi Kamis 2 Januari 2025.

Dari total perjalanan pada Oktober 2024, Kota Bengkulu menjadi tujuan favorit wisatawan dengan 137.234 perjalanan atau menyumbang 39,41 persen dari total kunjungan. Namun, ada kabupaten yang perlu meningkatkan daya tarik wisatanya yakni Kabupaten Lebong yang mencatat jumlah perjalanan terendah, yaitu 9.749 perjalanan atau hanya berkontribusi sebesar 2,80 persen dari total perjalanan.

"Kunjungan ke Kota Bengkulu lebih tinggi karena memiliki daya tarik wisata beragam, mulai dari Pantai Panjang hingga Benteng Marlborough yang sarat sejarah," imbuh Win Rizal. 

BACA JUGA:Segini Peningkatan Volume Lalu Lintas Tol Bengkulu-Benteng Saat Libur Nataru

BPS juga mencatat, dari total kunjungan wisatawan nusantara Oktober 2024, sebanyak 76,72 persen wisatawan berasal dari dalam provinsi, sedangkan 23,28 persen berasal dari luar Provinsi Bengkulu. Hal ini menunjukkan masih dominannya wisatawan lokal dibandingkan wisatawan luar daerah.

"Untuk mendatang diharapkan akan lebih banyak wisatawan luar daerah. Kita perlu menonjolkan keunikan Bengkulu, baik dari segi budaya, kuliner, maupun keindahan alamnya," sampai Win Rizal.

Sepanjang tahun 2024, sektor pariwisata Bengkulu menunjukkan potensi besar yang patut diapresiasi. Dengan langkah strategis dan kerja sama antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, Bengkulu memiliki peluang untuk menjadikan pariwisata sebagai salah satu sektor unggulan.

Win Rizal menyarankan agar pemerintah daerah dapat lebih aktif mempromosikan potensi wisata lokal, termasuk destinasi alam yang belum tergarap dengan maksimal.

"Perlu ada kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat untuk mengembangkan pariwisata di daerah-daerah yang belum banyak dikunjungi. Potensi itu ada, tinggal bagaimana kita mengemasnya agar menarik," singkatnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan