Bahan Baku Makanan Bergizi Gratis Diinstruksikan Presiden Ambil dari Desa

Radakoran.com - Wacananya, mulai 6 Januari 2025, program makanan bergizi geratis untuk anak-anak usia sekolah mulai dilaksanakan secara serentak. 

Oleh karena itu, Presiden Prabowo Subianto memerintahkan jajarannya agar menggunakan bahan baku yang bersumber dari desa untuk program Makan Bergizi Gratis tersebut 

Sebagai penyedia bahan baku tersebut, Kementerian Koprasi akan melibatkan koperasi hingga Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

"Jadi arahan presiden, Makan Bergizi Gratis ini bahan bakunya harus dari Indonesia, dari desa, sehingga bisa menggerakkan ekonomi masyarakat, bukan impor," kata Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi usai rapat terbatas bersama Prabowo di Istana Bogor, Jumat 3 Januari 2025.

Untuk menindaklanjuti instruksi orang nomor satu di Indonesia tersebut, jelas Budi, pihaknya bakal melibatkan ribuan koperasi untuk menyukseskan program unggulan pemerintah tersebut. 

Dia juga telah mendata sebaran desa yang memproduksi beragam komoditas untuk menyokong Makan Bergizi Gratis.

BACA JUGA:Awal Tahun 2025, Harga Kopi Robusta di Kepahiang Naik Lagi, Segini Harganya!

"Ada 1.923 koperasi yang siap menampung, siap berkontribusi dalam penyelenggaraan Makan Bergizi Gratis. Itu termasuk koperasi telur berapa, koperasi sayur, beras, koperasi ikan dan sebagainya," tutur dia

Selain itu, Budi menyebut desa berkontribusi menghasilkan berbagai kebutuhan seperti jagung, ikan nila hingga melon. Dia menyatakan, hal tersebut telah termasuk 20 persen dana desa yang dianggarkan untuk ketahanan pangan.

"Tapi yang pasti, tadi untuk ketahanan pangan makan siang bergizi itu dari dana desa. Tadi saya sampaikan, saya laporkan 20 persen dari Rp71 triliun dana desa tahun 2025 untuk ketahanan pangan," pungkasnya.