Miris! Ada SDN di Kepahiang Bengkulu Hanya di Isi 2 Guru PPPK, PNS-nya Mana?
SDN : Tanpa guru PNS, di SDN 08 Muara Kemumu hanya ada guru PPK--IST/RK
Radarkoran.com - Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu baru saja selesai melaksanakan HUT ke-21.
Umur 21 tahun seyogyanya sudah masuk dalam umur kedewasaan, dalam artian dewasa di sejumlah sisi pembangunan di Kabupaten Kepahiang. Baik dalam bidang kesehatan, pendidikan, pembangunan infrastruktur dan di sejumlah pembangunan lainnya.
Ternyata, di umur 21 Kabupaten Kepahiang masih ada SDN yang tidak mempunyai guru PNS dan hanya diisi oleh dua guru PPPK. Selebihnya terdapat tiga honorer, sehingga jika ditotalkan tenaga pendidiknya atau guru hanya berjumlah lima orang saja.
Tentunya hal tersebut masih terbilang miris, SDN tersebut adalah SDN 08 Muara Kemumu, tepatnya berlokasi di Dusun Air Punggur.
Bukan hanya dari sisi tenaga pendidik atau guru saja yang dibutuhkan, tapi dari sisi fasilitas sekolah juga dibutuhkan termasuk pembangunan infrastruktur untuk menuju ke sekolah tersebut.
SDN 08 Muara Kemumu sendiri berlokasi di Dusun Air Punggur, dan hanya memiliki 15 pelajar saja yang menimba ilmu.
Bahkan, bukan hanya pelajarnya saja yang sedikit, tenaga pengajarnya juga atau guru hanya ada PPPK dan tanpa adanya guru yang beretatus PNS.
Hal ini benarkan oleh Kepala Sekolah, Nora Puspita S.Pd. Ia mengungkapkan, saat ini sekolahnya hanya memiliki tenaga pengajar berjumlah lima orang saja termasuk dirinya serta satu orang Guru Agama.
BACA JUGA:21 Tahun Kabupaten Kepahiang, Hidayatullah dan Bando Amin Sepakat Kepahiang Maju
Dengan kondisi tenaga pendidik atau guru hanya empat orang saja, kelas mengajar sama seperti sekolah lainya, yaitu enam kelas.
Lebih lanjut Nora mengungkapkan, dengan kondisi demikain tentu sekolahnya masih kekurangan guru untuk mengajar.
"Iya, tenaga pengajar termasuk saya hanya berjumlah lima orang. Maka dari itu, sejauh ini inisiatif kami untuk satu guru menjadi wali di dua kelas," ungkapnya, pada Selasa 7 Januari 2025.
Dia juga mengatakan bahkan kondisi kekurangan tenaga pendidik atau guru sudah lama dialami SDN 08 Muara Kemumu. Ditambah lagi, sekolahnya juga setiap bulannya harus mempersiapkan gaji honorer untuk tiga orang lainya, yaitu TU dan penjaga sekolah.
"Tidak ada tenaga PNS di Sekolah kami, saya hanya PPPK bersama rekan lainnya, kemudian ada tiga tenaga honorer yang digaji dengan dana BOS " tambahnya.