Pemkab Rejang Lebong Siapkan 2 Pasar Takjil, Ini Lokasinya

Pasar Takjil--Ilustrasi
Radarkoran.com - Pemkab Rejang Lebong akan menyiapkan 2 lokasi pasar takjil saat puasa ramadan 1446 Hojriah/2025 nanti.
Pertama di di Jl M. Hasan, samping Bang Mego dan Jl Ade Irma Suryani dekat Terminal Pasar Atas. Kedua lokasi itu disepakati dalam rapat yang dipimpin Sekda Rejang Lebong, Yusran Fauzi, ST pada Jumat 14 Februari 2025.
Selain itu, rapat juga membahas soal penertiban lingkungan Pasar Kuliner, City Park Setia Negara dan penertiban pedagang kaki lima.
Kepala Disperindagkop UKM Rejang Lebong Anes Rahman menjelaskan bahwa pasar takjil akan digelar di 2 lokasi. Yakni, 78 lapak di seputar Jl Ade Irma Suryani Pasar Atas dan 125 lapak di Jl M Hasan Pasar Bang Mego.
"Ada juga usul pedagang agar pasar takjil juga dibuka di seputar Setia Negara,’’ terang Anes Rahman.
Anes juga menjelaskan bahwa 50 pedagang Pasar Kuliner Setia Negara sudah diberikan peringatan agar kiosnya tidak ditutup dengan triplek atau seng.
‘’Para pedagang pasar kuliner itu sudah membuat pernyataan tertulis akan membuka triplek dan seng penutup kios. Tapi, sampai saat ini belum juga dibuka. Kita akan berikan teguran 3 kali. Kalau tidak juga diindahkan maka, kita akan minta bantuan Satpol PP untuk melakukan pembukaan secara paksa,’’ ujar Anes.
BACA JUGA:Sambut Ramadan, Bulog Rejang Lebong Siapkan 20 Ribu Liter Minyak Goreng
Dalam kesempatan itu Sekda Rejang Lebong, Yusran Fauzi, ST meminta agar Dishub melakukan penataan parkir di lokasi pasar takjil. Langkah ini dilakukan agar pasar takjil yang dibuka tidak mengakibatkan kemacetan dan menganggua arus lalu lintas di sekitara lokasi.
Sementara itu menyikapi marakanya pedagang kaki lima yang berjualan di pinggir jalan protokol seperti Jl F Sukawati dan di depan GOR Jl Merdeka, Sekda meminta Disperindag untuk melakukan pendataan. Termasuk melakukan pendataan pedagang di lokasi Pasar De.
"Kalau memungkinkan, pedagang buah di pinggir jalan protokol dialihkan ke Pasar De," singkatnya.