Harga MinyaKita di Kepahiang Naik Saat Ramadan

Pina menampakan stok MiinyaKita di warungnya sudah menipis--SUHAIMI/RK
Radarkoran.com - Memasuki awal Ramadan 1446 H/2025, harga MinyaKita di beberapa warung khususnya di Kelurahan Dusun Kepahiang mengalami peningkatan harga. Tak hany itu stok minyak merek ini juga menipis karena banyak diburu masyarakat.
Di Warung Pina contohnya, MinyaKita dijual dengan harga Rp 17.000 per liter. Cukup tinggi jika dibanding HET yang hanya Rp 15.700 per liter. Meski demikian minyak subsidi ini ramai diserbu masyarakat jelang Ramadan lalu hingga saat ini stoknya menipis.
"Banyak yang beli daripada merek lain yang menengah ke atas. Kebanyakan cari yang murah," ujar Pina
Hal serupa diungkapkan oleh pedagang warung manisan di Dusun Kepahiang lainnya bernama Ayu. Ia menyebut, sempat mengalami dilema untuk menjual harga MinyaKita di eceran sebab harganya melambung jelang Ramadan.
BACA JUGA: Safari Ramadan, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan Kunjungi Kepahiang
"MinyaKita sempat habis karena banyak yang cari. Harga dari agennya juga mahal, tapi kami jual terlalu tinggi juga gak bisa karena ada HET," tutur Ayu.
Stok MinyaKita di diwarung saat ini cukup terbatas hanya tersisa sekitar 10 liter. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan minyak goreng murah, Ayu menyediakan beberapa opsi merek lain.
"Biasanya kalau MinyaKita kosong masyarakat cari merek lain yang sama-sama murah, paling harganya selisih sedikit dengan MinyaKita. Sekitar Rp 18 ribu per liter," pungkas Ayu.