Perpusda Klaim Tingkat Minat Baca di Kepahiang Meningkatkan

Radarkoran.com - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan atau yang biasa disebut Perpusda Kabupaten Kepahiang, mengklaim adanya peningkatan terhadap minat baca di Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu. Menurut Kepala Perpusda Kabupaten Kepahiang, Zikrullah, S.Pd, M.Pd mengatakan  bahwa saat ini peningkatan minat baca di Kabupaten Kepahiang sudah menginjak angka 65 persen. Bahkan disebutkan Zikrullah, untuk nilai tingkat minat baca di Kabupaten Kepahiang ini sudah mengalami peningkatan yang signifikan. Dari yang sebelumnya hanya CC, kemudian meningkat dari C dan hingga mencapai BB.

"Untuk sekarang memang ada peningkatan minat baca, kita sekarang sudah 65 persen. Semula nilai kita itu CC sekarang sudah BB," ujar Zikrullah.

Menurut Zikrullah, saat ini Pemkab Kepahiang terkhususnya Perpusda Kepahiang, memiliki PR besar untuk semakin meningkatkan minat baca di Kabupaten Kepahiang. Salah satu upaya yang akan dilakukan adalah dengan membuka jam pelayanan di perpustakaan di luar jam kerja.

"Nanti jam pelayanan perpustakaan akan kita tingkatkan, bila perlu pada hari libur seperti hari Sabtu dan Minggu, akan tetap kita buka," sambungnya.

Disisi lainnya, Perpusda Kepahiang juga memiliki ruang pojok baca yang berada di kantor Pemkab Kepahiang. Nantinya pojok baca itu lanjut Zikrullah, akan semakin dimaksimalkan supaya lebih bermanfaat bagi masyarakat.

BACA JUGA:Bahas Persoalan PT. Mas, DPRD Kepahiang Siap Bentuk Pansus

"Kita itu punya pojok baca di Pemkab Kwpahiang, siapa saja boleh untuk datang, tapi tetap fokus utamanya harus membaca," demikian Zikrullah.

Sebelumnya diberitakan bahwa, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Kepahiang atau yang lebih dikenal dengan Perpusda Kabupaten Kepahiang memastikan bahwa pembangunan ruang Pojok Baca Digital yang rencananya akan diletak di Kantor Bupati Kepahiang bantuan dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas RI) telah rampung.

Dikatakan Kabid Pelayanan Perpusda, Sadikin, S.Pd, Selasa 1 November 2022. Bantuan Perpusnas RI ini mulai direalisasikan pada beberapa waktu yang lalu.

Adapun bantuan Perpusnas ini meliputi 5 unit tablet, 2 unit sofa seater, 4 unit kursi komputer, 4 unit meja komputer, 2 unit rak buku lengkap dengan buku bacaan, 1 unit TV LED dan sejumlah perlengkapan lainnya.

"Jadi bantuannya kita terima mentah, kita hanya menyiapkan lokasinya saja. Kemarin setelah dikoordinasikan, lokasi penempatannya diletakkan di kantor bupati," jelasnya.

Sementara itu ruang pojok baca digital ini akan menjadi ruang pelayanan dengan memanfaatkan digital liberary pertama yang ada di Kabupaten Kepahiang. Nantinya para pengunjung yang berdatangan ke kantor bupati, boleh untuk memasuki ruangan tersebut dengan menikmati akses Wifi yang sudah disediakan khusus untuk pelayanan di ruangan ini.

"Nanti kita siapkan petugas penjaga di ruangan tersebut, jadi setiap pelayanan akan dicatat dan dilaporkan ke Perpusnas," demikian Sadikin.