Asam Lambung Anda Naik? Turunkan dengan 3 Obat Ini

Penyakit asam lambung sangat menyakitkan dan harus mengonsumsi obat untuk menurunkannya. --FOTO/ILUSTRASI
Radarkoran.com - Sakit asam lambung adalah salah satu dari jenis penyakit yang bisa menyerang siapa saja. Asam lambung biasanya terjadi karena Anda sering mengonsumsi makanan yang pedas-pdas, kopi, dan lainnya. Obat asam lambung dari dokter biasanya tidak jauh berbeda dengan obat yang dijual di apotek. Nah, berikut ini penjelasannya seperti dilansir Radarkoran.com :
1. Proton pump inhibitors (PPI)
Obat PPI yang diperoleh melalui resep dokter ini biasanya mempunyai kandungan dosis yang lebih tinggi, ketimbang obat PPI yang dijual bebas. Contohnya adalah esomeprazole, lansoprazole, omeprazole, pantoprazole, rabeprazole, dan dexlansoprazole. Jenis obat-obatan PPI bisa pula membantu memulihkan maag beserta penyakit yang mendasarinya, contohnya tukak lambung dan GERD.
2. H-2 receptor blockers
BACA JUGA:Manfaat Buka Puasa dengan Semangka yang Harus Diketahui
H-2 receptor blockers yang menggunakan resep pada umumnya dapat meredakan mulas dan mengobati asam lambung naik. Contohnya adalah famotidine, nizatidine, cimetidine, dan ranitidine. Kandungan pada obat ini bisa menekan produksi asam, terutama setelah makan. Oleh karena itulah obat ini sebaiknya diminum 30 menit sebelum makan.
3. Obat penguat sfingter esofagus bagian bawah
Baclofen termasuk obat antispastik dan peregang otot yang berfungsi memperkuat sfingter esofagus (Kerongkongan) bagian bawah. Dengan meminumnya diharapkan katup kerongkongan bagian bawah dapat lebih jarang kendur. Katup kerongkongan yang mengendur memudahkan asam lambung untuk naik ke kerongkongan.