Puasa Ramadan Telah Berakhir, Saatnya Puasa Syawal, Ini Tata Cara Melaksanakannya!

PUASA : Ustaz Malito jelaskan terkait Puasa Syawal --YUS/RK
2. Boleh dilaksanakan terpisah atau berturut-turut
Tidak ada ketentuan wajib untuk menjalankan puasa Syawal secara berturut-turut. Umat Islam diperbolehkan untuk mengerjakannya secara terpisah sesuai dengan kemampuan.
3. Tidak wajib, tapi dianjurkan
Puasa Syawal hukumnya sunnah muakkadah, yaitu sangat dianjurkan namun tidak wajib. Keutamaannya sangat besar, sehingga banyak umat Islam yang berusaha menjalankannya setiap tahun.
4. Dapat digabung dengan qadha puasa Ramadan
Sebagian ulama berpendapat bahwa puasa Syawal dapat digabung dengan qadha puasa Ramadan, meskipun lebih utama jika keduanya dikerjakan secara terpisah agar memperoleh pahala maksimal.
Dengan menjalankan puasa Syawal, seorang Muslim dapat meraih keutamaan dan keberkahan setelah Ramadan. Selain mendapatkan pahala yang besar, puasa ini juga menjadi bentuk penyempurnaan ibadah puasa Ramadan yang telah dilaksanakan. Selama dilakukan dengan niat yang tulus dan penuh keikhlasan, puasa Syawal akan tetap menjadi amalan yang bernilai di sisi Allah SWT. Semoga kita semua diberikan kemudahan untuk mengamalkannya.