Pencari Kerja di Bengkulu Diimbau Berani Merantau ke Luar Negeri

Para pencari kerja di wilayah Bengkulu saat mengikuti kegiatan job fair beberapa waktu lalu--GATOT/RK
Radarkoran.com - Pemerintah Provinsi (pemprov) Bengkulu mengimbau kepada para pencari kerja yang ada di wilayah Bengkulu agar dapat berani merantau untuk bekerja di luar daerah, khususnya ke luar negeri.
Imbauan tersebut tidak semata tanpa alasan, sebab kondisi terbatasnya lapangan pekerjaan di daerah, bahkan secara umum di dalam negeri yang sesuai spesifikasi pekerjaan dan kemampuan calon tenaga kerja di daerah menjadikan tingkat pengangguran terbuka tinggi dan terus mengalami peningkatan.
Tingginya jumlah lulusan baik tingkat SMA sederajat maupun sarjana membuat sektor penyedia lapangan pekerjaan di daerah tidak mampu memenuhi kebutuhan para pencari kerja. Sehingga mayoritas dari pencari kerja akan menganggur atau bekerja tidak sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Bengkulu, Syarifudin mengatakan, kerja di luar negeri memiliki peluang yang besar karena biasanya para pihak yang membutuhkan tenaga kerja membuka banyak lowongan kerja dengan penghasilan yang cukup tinggi dibandingkan di dalam negeri.
"Loker (lowongan kerja) di luar negeri itu banyak. Maka kami harap dari para angkatan kerja kita itu, kalau bisa berani merantau ke luar negeri," sampainya.
Ia menambahkan, lowongan kerja di luar negeri cukup banyak dengan berbagai skema yang bisa dipilih para calon tenaga kerja. Diantaranya kuliah sambil bekerja, atau melalui program magang seperti yang selama ini ditawarkan untuk bekerja ke Jepang atau tenaga kerja profesional.
BACA JUGA:April 2025: Inflasi Bengkulu Kembali Naik
"Program seperti ini sebenarnya terus kita dorong," ujarnya.
Untuk diketahui, sejauh ini jika mengacu pada data statistik Provinsi Bengkulu yang dirilis Februari 2024 mencatat jika tingkat pengangguran terbuka di Provinsi Bengkulu berjumlah 3,17 persen, dengan jumlah angkatan kerja sebanyak 1.116.138 orang.
Jumlah angkatan kerja yang menganggur tersebut turun sebanyak 14.035 orang dibandingkan periode yang sama di tahun 2023. Dan pada data November 2024, BPS kembali merilis penurunan persentase tingkat pengangguran terbuka di Provinsi Bengkulu dengan jumlah 3,11 persen.