Jaksa Temukan Dugaan Spj Fiktif dan Markup Kegiatan: Atas Pengelolaan DD Air Pesi di Kepahiang

TIPIKOR: Dugaan Tipikor Desa Air Pesi--JIMMY/RK

Radarkoran.com- Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu saat ini memastikan bahwa penyelidikan terhadap dugaan Tindak Pidana (Tipikor) di Desa Air Pesi, Kecamatan Seberang Musi, Kabupaten Kepahiang, masih terus berjalan. Teranyar diketahui, sudah ada 17 orang saksi yang diperiksa dalam perkara ini.

Kajari Kepahiang Asvera Primadona, MH melalui Kasi Pidsus, Febrianto Ali Akbar, MH didampingi Kasi Intel, Nanda Hardika, MH menuturkan bahwa, dari belasan saksi yang sudah diperiksa tersebut, dua diantaranya merupakan Kepala Desa (Kades) dan juga Bendahara Desa. Bukan cuma diperiksa saja, rumah milik Kades dan juga Bendahara desa ini, juga ikut diperiksa untuk kepentingan, mencari sejumlah dokumen yang diduga berkaitan dengan dugaan penyalahgunaan anggaran dana desa Air Pesi tahun 2023-2024.

"Dari tujuh belas saksi yang kita periksa ini, dua diantaranya merupakan Kades dan juga bendahara desa. Beberapa waktu yang lalu, kami juga sempat melakukan penggeledahan terhadap rumah yang bersangkutan," ungkap Kasi Intel, pada Rabu 7 Mei 2025

BACA JUGA: Dikelola Mantan Sekwan dan 2 Bendahara: Segini Kerugian Negara Dugaan Korupsi DPRD Kepahiang

Disinggung terkait muatan dugaan korupsi yang tercium oleh jaksa di desa ini, Kasi Intel mengungkapkan bahwa diduga ada kegiatan yang sudah difiktifkan dan juga dimarkup. Beberapa item kegiatannya sendiri, terdiri dari pembangunan jalan, drainase dan sejumlah pengadaan.

"Ada yang markup, namun ada juga yang memang sama sekali tidak ada pekerjaannya namun spj nya ada alias fiktif," sambungnya.

Sebelumnya diberitakan bahwa, Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu berhasil mengamankan sejumlah dokumen-dokumen penting dari rumah Kepala, Sekretaris dan Bendahara (KSB) dan Kantor Desa Air Pesi, Kecamatan Seberang Musi, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu. Setumpuk dokumen ini, diduga kuat ada kaitannya dengan kasus yang tengah diselidiki Kejari Kepahiang yakni, terkait dugaan korupsi DD Air Pesi Tahun Anggaran 2023-2024. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan