Disdikbud Kepahiang Gelar Ajang Talenta dan Lomba Siswa 2025: Bupati Zurdi Nata Sebut Ini Panggungnya Pelajar

Lomba siswa tingkat Kabupaten tahun 2025--JIMMY/RK
Radarkoran.com- Bupati Kepahiang, H. Zurdi Nata, S.Ip menghadiri sekaligus membuka secara resmi ajang talenta dan lomba siswa tahun 2025 di halaman Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, pada Senin, 19 Mei 2025. Pembukaan secara resmi ini ditandai dengan pemukulan alat musik tradisional Dholl oleh orang nomor 1 di Kabupaten Kepahiang tersebut.
Dalam sambutannya, bupati menerangkan bahwa, kegiatan ajang talenta dan lomba siswa tahun 2025 ini, merupakan panggungnya bagi seluruh pelajar tingkat SD dan SMP untuk menampilkan bakat terbaik mereka.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Dikbud Kabupaten Kepahiang, ada sebanyak 215 peserta yang ikut dalam kompetisi Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) serta, 60 peserta untuk Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN).
"Ini merupakan panggung yang tepat bagi para pelajar untuk menunjukkan bakat terbaik mereka. Saya berharap penyelenggara dapat benar-benar sportif dalam pelaksanaan kegiatan ini agar mendapatkan talenta-talenta terbaik untuk diikutsertakan ke jenjang berikutnya," ujar bupati Kepahiang.
Dihadapan ratusan siswa-siswi yang akan berkompetisi itu, bupati juga menyempatkan diri untuk memberikan semangat agar masing-masing kontestan dapat menampilkan seluruh kemampuan terbaiknya.
BACA JUGA:Pasutri di Kepahiang Terpapar HIV: Diduga Ada Penyimpangan Perilaku Seksual
"Siswa yang menjadi peserta harus mengeluarkan potensi terbaiknya. Harus semangat, kerja keras, disiplin, membangun jiwa kompetisi, dan jangan lupa selalu awali dengan berdoa. Sehingga, kelak dapat menjadi juara dan mengharumkan nama Kabupaten Kepahiang sampai ke tingkat nasional," sambungnya.
Sementara itu Kepala Dikbud Kabupaten Kepahiang, Nining Fawelly Pasju, S.Pt, MM menambahkan bahwa, kegiatan ini merupakan ajang tahunan yang bersifat berjenjang dari tingkat kabupaten, provinsi hingga nasional. Seluruh rangkaian kegiatan akan dilaksanakan selama dua hari di halaman kantor Dikbud Kepahiang.
"Ajang minat bakat ini merupakan wadah untuk menumbuhkan dan membudayakan potensi siswa di bidang non-akademik. Harapannya, ada perwakilan dari Kabupaten Kepahiang yang mampu melaju ke tingkat nasional. Ini juga sebagai bentuk keberpihakan pemerintah daerah dalam mendukung kemajuan pendidikan," demikian Nining.