Diundang Kemendes, 5 Desa di Benteng Ikut Program Ketahanan Pangan dan Iklim

Kepala Desa Tanjung Raman, Anggi Sembara (Baju Putih) membenarkan bahwa desanya diundang oleh Kemendes mengikuti kegiatan sharing knowledge di Jakarta. --FOTO/DOK

Radarkoran.com - Ada 5 desa di Kabupaten Bengkulu Tengah diundang untuk menghadiri kegiatan sharing knowledge yang digelar oleh Kementerian Desa, yakni dari 11 Juni hingga 13 Juni 2025 di Jakarta. Kegiatan tersebut berlangsung di Golden Boutique Hotel Kemayoran dan dibuka langsung oleh Menteri Desa, Yandri Susanto.

Kelima desa yang diundang tersebut adalah Desa Kancing, Talang Ambung, Taba Gemantung, Tanjung Raman, dan Tiambang. Terkait undangan ini, Kepala Desa Tanjung Raman, Anggi Sembara membenarkannya. Dia menjelaskan, bahwa kegiatan ini merupakan forum berbagi pengetahuan mengenai ketahanan pangan dan iklim.

"Program itu bertujuan untuk mendorong masyarakat desa khususnya kaum ibu untuk lebih produktif dalam mengelola potensi lokal, yang tujuannya agar 

meningkatkan kesejahteraan. Kegaiatan itu menghadirkan narasumber dari berbagai daerah, termasuk Bupati Gowa dan Bupati Cilacap," papar Anggi.

Lebih lanjut dia menyampaikan, dirinya tidak mengajukan permohonan atau proposal untuk mengikuti kegiatan tersebut. Namun, secara langsung ditunjuk sebagai salah satu perwakilan dari Kabupaten Bengkulu Tengah. Karena itu pula dia mengaku sama sekali tidak tahu alasan kenapa sampai terpilih. 

BACA JUGA: Disorot BKN, Perangkat Desa dan Mantan Caleg di Bengkulu Tengah Ditunda Dilantik jadi PPPK

BACA JUGA:Acara 6 Malam Berturut-turut di Depan Kantor Bupati

"Iya, saya sendiri tidak tahu kenapa bisa sampai terpilih. Karena kami tidak pernah mengusulkan tapi tiba-tiba diminta mewakili desa. Alhamdulillah, semua akomodasi dan transportasi difasilitasi langsung oleh pihak kementerian desa," ucapnya. 

Dia pun berharap, usia mengekuti kegiatan ini bisa mendapatkan pengetahuan baru tentang ketahanan pangan dan iklim. Sehingga dapat diterapkan di desa sendiri maupun ditularkan ke desa-desa lain di Bengkulu Tengah. 

"Partisipasi desa-desa dari Bengkulu Tengah dalam kegiatan nasional seperti ini merupakan langkah positif, karena bisa mendorong pembangunan berbasis pengetahuan serta peningkatan kapasitas masyarakat di tingkat akar rumput," demikian Kades Tanjung Raman, Anggi Sembara. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan