Desa Pekalongan Komitmen Tekan Angka Stunting hingga 0 Persen.

Desa Pekalongan komitmen Tekan Stunting--SUHAIMI/RK

Radarkoran.com-Pemerintah Desa Pekalongan Kecamatan Ujan Mas, berkomitmen untuk menekan angka stunting hingga nol persen. Salah satu cara yang dilakukan adalah memperhatikan pola asuh terhadap anak.

Hal itu disampaikan Kepala Desa Pekalongan Saripah Ainun saat pembukaan rembuk stunting. Ia menyebtkan penyebab terjadinya stunting, bukan karena dari kondisi fisik anak itu sendiri, tetapi juga pola asuh dan perhatian orang tua.

"Tadi sudah dijelaskan, bahwa memang angka stunting di Desa masih ada. Saya yakin, bukan karena dari gizinya, tapi juga lantaran perhatian dari orang tua," kata Kades Ainun.

Untuk itu, Ainun  berpesan, agar pola asuh anak terus diperhatikan, khususnya pada anak-anak yang sering sulit makan. Sehingga, dia berharap, dengan adanya kegiatan rembuk stunting ini Desa Pekalongan mampu keluar dari zona stunting.

BACA JUGA: Pekerjaan Infrastruktur Desa Meranti Jaya Tuntas Dibangun

BACA JUGA:Jalan Pusat Kota Kepahiang Akan Mulus: Juli 2025 Mulai Action Parbaikan

"Ini butuh langkah bersama serta kolaborasi antara kita yang ada di desa, kabupaten, kecamatan, kemudian Bapak Ibu yang hadir , dan tentunya ini harus dilakukan bersama," ajaknya. 

Disisi lain Camat Ujan Mas, Zaili Husin, SE mengatakan, bahwa Pemkab Kepahiang mengambil langkah serius, kolaboratif, dan strategis dalam menangani stunting. Meski secara nasional evaluasi menunjukkan penurunan, Kabupaten Kepahiang tetap menjadi sorotan. Data dan laporan menunjukkan tren penurunan prevalensi stunting di wilayah Kecamatan Ujan Mas ini.

Untuk itu, Kecamatan Ujan Mas berkomitmen memperbaiki sistem pendataan, memperkuat kapasitas kader lapangan, serta meningkatkan koordinasi lintas sektor. Upaya ini diharapkan mampu menghadirkan data yang mencerminkan kondisi nyata, sehingga capaian dalam menurunkan stunting dapat diakui secara nasional.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan