Jalan Pusat Kota Kepahiang Akan Mulus: Juli 2025 Mulai Action Parbaikan

Kondisi jalan pusat kota Kabupaten Kepahiang--JIMMY/RK
Radarkoran.com-Bupati Kepahiang Bengkulu, H. Zurdi Nata, S.Ip menyatakan bahwa perbaikan jalan di pusat kota Kepahiang akan segera dilakukan. Perbaikan ini dimulai dari Kelurahan Pasar Kepahiang menuju ke arah Bermani Ilir, hingga ke perbatasan Sumatera Selatan (Sumsel).
"Itu memang wewenang provinsi. Informasinya, sudah dilelang, dan akan segera pengerjaan di bulan Juli," ujar Nata.
Sejumlah jalan di pusat kota ini sendiri, diketahui memang mengalami kerusakan, terutama di dekat Terminal Kepahiang, dan sekitar TPU Pasar Ujung. Kerusakan sendiri terlihat dengan lubang-lubang besar berdiamater antara tiga sampai empat meter, dengan kedalaman sekitar 15 cm. Kondisi jalan juga dipenuhi lumpur dan genangan air saat hujan, serta kerikil dan debu saat cuaca cerah.
BACA JUGA: Dapur Warga di Kepahiang Nyaris Ludes Terbakar: Penyebabnya Hal Sepele
BACA JUGA:Bupati Zurdi Nata Janjikan 2026 Perbaiki Drainase dan Jalan Rusak di Kepahiang
Disisi lainnya, Asisten II Setdaprov Bengkulu, R.A Denni mengatakan pemprov sudah menyiapkan Rp 21 miliar lebih untuk revitalisasi jalan di Kepahiang. Pengerjaan akan dimulai dari pusat kota Kepahiang, hingga sampai ke perbatasan ke Sumatera Selatan (Sumsel).
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu bakal menggelontorkan dana sebesar Rp 21 Miliar untuk perbaikan jalan di Kabupaten Kepahiang. Ini disampaikan langsung oleh Asisten II Setda Provinsi Bengkulu, R.A Denni, yang beberapa waktu lalu, mengunjungi Kabupaten Kepahiang.
Disebutkan Asisten II, Pemprov Bengkulu telah menyiapkan anggaran lebih dari Rp21 miliar untuk revitalisasi jalan di wilayah Kepahiang. Pengerjaan direncanakan dimulai dari pusat kota hingga perbatasan dengan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
"Tahun ini akan dimulai pengerjaan dari Pasar Kepahiang sampai perbatasan Sumsel," ujar Asisten II.
Menurut Asisten II, proyek ini bukan sekadar tambal sulam, melainkan revitalisasi menyeluruh, termasuk pembangunan drainase di sisi kiri dan kanan jalan.
"Selain infrastruktur jalan, ada juga anggaran provinsi yang dialokasikan untuk sektor pendidikan di Kepahiang, seperti untuk pembangunan sekolah-sekolah," pungkasnya.