Update Siswi SMK di Kepahiang Ditemukan Bersimbah Darah: Pelaku Ternyata Pacar Korban, Motifnya Begini

Pelaku penganiayaan saat diperiksa polisi--JIMMY/RK

Radarkoran.com-Hingga Jumat 18 Juli 2025, RA siswi SMK yang sebelumnya ditemukan dalam kondisi bersimbah darah di Jembatan Desa Temdak, telah dirujuk ke RS Lubuk Linggau.

Sementara disisi lainnya, Satreskrim Polres Kepahiang, Polda Bengkulu berhasil mengamankan seorang pria yang menjadi terduga pelakunya. Ia adalah GT, warga Kecamatan Tebat Karai yang taklain adalah pacar alias kekasih korban.

Kapolres Kepahiang, AKBP. M. Faisal Pratama, S.IK, MH melalui Kasat Reskrim, AKP. Dennyfita Mochtar, S.Trk, didampingi Kanit Pidum, Aipda. Irwansyah menuturkan bahwa, terduga pelaku diamankan di kediamannya, sesaat setelah melakukan aksi penganiayaan terhadap kekasihnya tersebut.

"Iya pelaku sudah kami tangkap di kediamannya sesaat setelah kejadian penganiayaan itu," ujar Kanit Pidum.

Dijelaskan Kanit, pelaku sendiri sudah mengakui perbuatannya tersebut. Aksi ini sendiri, dilakukan lantaran yang bersangkutan ingin menguasai harta milik korban, terutama sepeda motor yang dimiliki oleh korban.

BACA JUGA:Aset Milik 5 Mantan Anggota DPRD Kepahiang Terancam Disita: Pascaditetapkan Sebagai Tersangka

"Jadi pelaku ini rencananya ingin mengambil motor milik korban, tapi gagal karena ada warga yang lewat. Sehingga korban yang sudah luka parah, dibiarkan begitu saja tergeletak di lokasi," sambungbya.

Sebelumnya diberitakan bahwa, Warga Kecamatan Seberang Musi, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu mendadak heboh dengan penemuan seorang gadis yang tergeletak bersimbah darah di atas jembatan, Rabu 16 Juli 2025 malam. Gadis tersebut ditemukan di jembatan yang menjadi pembatas antara Desa Tertik dan Desa Temdak, Kecamatan Seberang Musi.

Peristiwa penemuan gadis berlumuran darah ini, dibenarkan oleh Kepala Desa (Kades) Temdak, Yoni Carles. Menurut Carles, tadi malam ada sejumlah warga yang datang ke rumahnya, untuk melaporkan terkait penemuan seorang gadis muda yang tergeletak berlumuran darah di jalan.

"Saya datang untuk memastikan informasi dari warga tersebut, dan ternyata memang benar ada korban yang tergeletak," ujar Kades.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan