Disdikbud Bengkulu Tengah Pastikan Program Perlengkapan Sekolah Gratis Berlanjut

Radarkoran.com - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Bengkulu Tengah memastikan program bantuan perlengkapan sekolah gratis berlanjut pada tahun anggaran 2026 mendatang. Informasi tersebut disampaikan oleh Kepala Disdikbud Bengkulu Tengah, Drs. Tomi Marisi, M.Si. 

Ia mengungkapkan, program perlengkapan sekolah gratis merupakan program yang digagas langsung oleh Bupati Bengkulu Tengah, Drs. Rachmat Riyanto, ST, M.Ap. Bupati Rachmat juga sudah menyatakan program ini tetap berlanjut kedepannya termasuk pada anggaran 2026.

"Pak bupati sudah menyatakan dengan tegas kepada kami, bahwasanya program ini (Program bantuan perlengkapan sekolah gratis, red) tetap berlanjut kedepannya," sampai Tomi. 

Program bantuan perlengkapan sekolah gratis dilaksanakan, karena Pemkab Bengkulu Tengah tidak ingin ada anak di Bengkulu Tengah yang tidak sekolah lantaran tidak memiliki perlengkapan sekolah. Bahkan Bupati Rachmat secara langsung sudah berpesan kepada semua anak di Bengkulu Tengah untuk terus bersekolah, jangan sampai ada yang putus sekolah.

"Tahun 2025 ini, program perlengkapan sekolah gratis ini sudah tahun ketiga. Awalnya, gagasan program ini dijalankan ketika pak bupati masih menjadi sekretaris daerah. Program ini dicanangkan untuk memperbaiki sumber daya manusia di Bengkulu Tengah. Kita ingin memastikan semua anak di Bengkulu Tengah bersekolah," terang papar Tomi. 

BACA JUGA:BPN Bengkulu Tengah Mulai Telusuri Lahan HGU Terbengkalai

Dia melanjutkan, Disdikbud sebagai OPD pelaksana, sejauh ini masih mendapatkan protes dari masyarakat terkait pendataan penerima bantuan ini. Karena masyarakat menilai ada anak yang layak menerima bantuan perlengkapan sekolah gratis, malah tidak terdata. Tentu, kata dia, hal ini menjadi perhatian khusus pihaknya kedepannya. Karena di tahun ini, untuk pendataan siswa yang menerima bantuan di setiap sekolah adalah hasil pendataan yang dilakukan pihak sekolah bersama komite.

"Bagi anak-anak yang kurang mampu dan belum mendapatkan bantuan perlengkapan gratis, akan kami prioritaskan tahun 2026. Kami juga akan meminta sekolah untuk lebih teliti lagi dalam mendata siswa-siswi yang menerima bantuan perlengkapan sekolah gratis," ucapnya.

Tomi menambahkan, untuk bantuan perlengkapan sekolah gratis untuk anak SD dan SMP pada tahun 2025 ini sudah selesai didistribusikan ke sekolah-sekolah. Tinggal lagi masing-masing sekolah yang membagikannya kepada seluruh siswa-siswi penerima bantuan. 

"Jumlah siswa-siswi yang menerima bantuan perlengkapan sekolah gratis ini mencapai 2.445. Terdiri dari 1.555 murid SD dan 890 pelajar SMP. Untuk 

perlengkapan sekolah gratis yang diberikan terdiri dari seragam putih merah dan pramuka untuk murid SD, seragam putih biru dan pramuka untuk pelajar SMP. Semua siswa-siswi yang terdata sebagai penerima program ini, juga mendapatkan bantuan sepatu hingga tas dan alat tulis secara gratis," demikian Tomi.