Kelemahan dan Kelebihan Honda Brio 2014 Bekas

Honda Brio--FOTO/TANGKAPAN LAYAR
Radarkoran.com - Ingin mencari mobil yang kecil, simple, leluasa masuk ke gang kecil dan cocok untuk kendaraan harian? Pilihan tepat ada pada Honda Brio 2014. Dengan harga saat ini paling tinggi di Rp80 jutaan tergantung kondisi dan varian.
Saking banyaknya varian yang ditawarkan, harga bekas Honda Brio kini beragam. Yang dijual seharga Rp 80 juta sampai Rp 90 jutaan yaitu varian Honda Brio tipe Satya A M/T tergantung kondisinya.
Honda Brio pertama nongol ke Indonesia di tahun 2014, pada saat itu status Honda Brio masih CBU (Completly Build Up).
Mesin 1.300 cc masih satu keluarga L-series dengan tipe L13A (i-VTEC). Engine ini memang jarang kita jumpai di varian mobil Honda di Tanah Air.
Sekalipun Brio cukup memuaskan dari sisi harga dan fitur, namun mobil ini juga tak luput dari keluhan akibat cost down produksi. Kelemahan Honda Brio Tipe E tahun 2014, biasanya juga terjadi di sisi kaki-kaki.
Bagi kalian biasanya sering dengar bunyi gluduk-gluduk. Itu biasanya itu dari kaki-kaki yaitu di bushing arm dan karet support shockbreaker.
BACA JUGA:5 Mobil Sport Murah di Bawah Rp1 Miliar yang Bisa Kamu Pertimbangkan
Untuk urusan akselerasi, mobil Honda Brio Tipe E tahun 2014 ini dipakai ngegas masih cukup enak. Dia cukup responsif dari bawah, hanya berisik sedikit. Berikutnya yang cukup sering dikeluhkan oleh para pemilik Honda Brio ialah soal konsumsi bahan bakar yang relatif boros.
Untuk Kelebihannya yaitu karena dia tidak besar, ringkas, dan simple. Kalau kita mau cuma di jalan kota-kota itu masih terasa nyaman. Kekurangannya yaitu, masalah kedap dan kerusakan bagian kaki-kaki.
Urusan AC dan interior segala macam itu di Honda Brio Tipe E tahun 2014 harusnya aman. Di bagian penumpang tetap terjaga kesegaran kabin, penumpang masih berasa dingin dan nyaman.