Dinsos Rejang Lebong Siapkan Calon Siswa Sekolah Rakyat Rintisan

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial Rejang Lebong, Lince Malini--GATOT/RK

Radarkoran.com - Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Rejang Lebong saat ini sedang menyiapkan calon siswa Sekolah Rakyat rintisan yang akan beroperasi pada tahun ajaran 2026/2027 mendatang. 

Sekolah Rakyat ini merupakan program pendidkan gratis yang digagas oleh Presiden Prabowo untuk anak-naka dari keluarha miskin ekstream di Indonesia yang mencakup jenjang SD, SMP dan SMA. 

Di Rejang Lebong, sekolah ini telah disurvei oleh Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia dan proses belajar akan menempati Gedung BLKM Dinkes Rejang Lebong untuk sementara waktu, sebelum gedung permanen sekolah dibangun oleh Kemensos di kawasan Kecamatan Bermani Ulu Raya tahun depan.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial Rejang Lebong, Lince Malini, menjelaskan bahwa penjaringan calon siswa Sekolah Rakyat rintisan ini dilakukan bersama dengan pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Rejang Lebong. Saat ini, sudah ada 100 calon siswa yang didaftarkan, namun masih dilakukan verifikasi untuk memastikan bahwa mereka tepat sasaran.

BACA JUGA:Distankan Rejang Lebong Ingatkan Pemilik HPR untuk Vaksin Rutin

"Sebenarnya sudah ada lebih dari 100 orang, namun masih dilakukan verifikasi agar benar-benar tepat sasaran," kata Lince.

Calon siswa Sekolah Rakyat ini berasal dari keluarga miskin yang berada di desil 1 dan 2 dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) Kementerian Sosial. Mereka memiliki pendapatan keluarga yang sangat rendah, yaitu sekitar Rp500 ribu per bulan, dan tinggal di rumah yang tidak layak.

Sekolah Rakyat ini nantinya akan menyediakan pendidikan dan asrama bagi anak-anak dari keluarga tidak mampu, dengan biaya yang ditanggung sepenuhnya oleh negara. Jadi para siswa penerima manfaat program ini hanya tinggal fokus untuk mengenyam pendidikannya. 

''Program ini bertujuan untuk memutus mata rantai kemiskinan dan memberikan kesempatan bagi anak-anak dari keluarga tidak mampu untuk mendapatkan pendidikan yang layak,'' ujar Lince.

Dinsos Kabupaten Rejang Lebong mengimbau kepada warga dari keluarga tidak mampu yang memiliki anak putus sekolah atau tidak sekolah agar dapat didaftarkan menjadi calon siswa Sekolah Rakyat. Mereka dapat menghubungi pendamping PKH di kecamatan masing-masing atau menghubungi pihak desa/kelurahan setempat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan