Sangat Spesifik: Kenali Tanda Motor Listrik yang Berpotensi Korsleting
Motor listrik--FOTO/TANGKAPAN LAYAR
Hindari Air Bertekanan Tinggi: Air bertekanan tinggi dapat masuk ke komponen elektronik dan menyebabkan korsleting.
Perhatikan Komponen Elektrik: Berikan perhatian khusus pada area yang banyak komponen listrik, seperti di bawah jok dan area dinamo.
Lakukan Secara Rutin: Mencuci motor listrik secara rutin dapat membantu mencegah kotoran menumpuk dan menjaga kendaraan tetap dalam kondisi baik.
BACA JUGA:Ancam Keselamatan, Ledakan Motor Listrik Ternyata Sulit Dipadamkan
Baterai merupakan komponen yang paling memengaruhi usia pakai dan biaya perawatan motor listrik. Masa pakainya bervariasi tergantung jenisnya. Daya tahan motor listrik terbagi menjadi dua komponen utama: baterai dan dinamo. Umur masing-masing komponen ini berbeda-beda tergantung jenis, kualitas, dan cara perawatannya.
Nah karena sangat krusial, kami akan memberikan rekomendasi baterai apa yang paling cocok untuk digunakan dan awet demi ketahanan motor listrik anda. Berikut ulasan selengkapnya:
1. Baterai lithium-ion:
Biasanya bertahan sekitar 3 hingga 5 tahun, atau sekitar 500 sampai 1.000 siklus pengisian daya. Namun, beberapa baterai berkualitas tinggi bisa bertahan hingga 10 tahun.
2. Baterai asam timbal:
Memiliki usia pakai yang jauh lebih pendek, yakni rata-rata 1 sampai 2 tahun dengan jarak tempuh 5.000–10.000 km. Baterai jenis ini umumnya digunakan pada motor listrik dengan harga lebih terjangkau.
BACA JUGA:Bahaya Dinamo Motor Listrik Jika Disimpan di Tempat Lembab: Apa?
Beberapa faktor yang dapat memengaruhi usia baterai adalah: