Dukung Program Pemkab Kepahiang, Pemdes Bandung Baru Apresiasi PPL

Radarkoran.com-Pemerintah Desa Bandung Baru Kecamatan Kabawetan, Kabupaten Kepahiang memberikan apresiasi atas penyuluhan pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Kepahiang BPP Kabawetan yang digelar untuk kelompok tani (Poktan). Kegiatan ini dinilai selaras dengan program pemerintah dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan dan kualitas sumber daya manusia (SDM) di bidang pertanian.

Kepala Desa Bandung Baru, Mukson menyampaikan, dukungan penuh terhadap langkah yang dilakukan para petani Desa Bandung Baru dalam menggerakkan empat kelompok tani melalui kegiatan penyuluhan pertanian 

"Saya sangat mengapresiasi kepada para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) yang telah menjalankan koordinasi yang baik dengan kelompok Tani dan pemerintah desa pada peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM). Penguatan sektor pertanian serta rampungnya pengisian Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK), sehingga distribusi pupuk nantinya akan tepat sasaran," ucap Kades Mukson

BACA JUGA:Aman Ditunggangi: Motor Listrik Roda 3 'Layak Terjang' Jalan Raya

Menurutnya, mayoritas masyarakat Desa Bandung Baru merupakan petani, baik itu petani kopi maupun sayuran sehingga pembinaan langsung kepada kelompok tani akan memberikan dampak signifikan bagi peningkatan taraf hidup mereka.

“Yang terpenting bukan hanya program, tetapi action (aksi) di lapangan. Mudah-mudahan setelah ada pembinaan seperti ini, para petani bisa memanifestasikan ilmu dan arahan yang diterima, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan mereka,” jelasnya.

Ia berharap, kegiatan serupa dapat terus berkelanjutan pada program program lain yang potensial di desa. Berbagai bantuan alsintan yang telah digelontorkan kepada kelompok tani khususnya di Kabupaten Kepahiang harus dikelola secara maksimal agar tidak sekadar menjadi program seremonial.

"Tidak hanya soal harga pupuk. Harus ada asas manfaat untuk lanjutan ke depan terkait dengan ketahanan pangan. Semua bantuan dari pemerintah harus berdampak langsung pada peningkatan ekonomi petani,"pungkasnya