Tahun Ini DKP Provinsi Bengkulu Siapkan Bantuan Benih Ikan dan Alat Tangkap

Radarkepahiang.bacakoran.co - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Bengkulu tahun 2024 ini akan memberikan bantuan untuk program penyediaan bibit ikan untuk masyarakat pembudidaya dan bantuan alat tangkap ikan bagi para nelayan yang ada di wilayah Bengkulu.

Hal demikian diungkapkan Kepala DKP Provinsi Bengkulu, Syafriandi, SE, ST, M.Si saat launching penetapan alat tangkap ramah lingkungan bagi nelayan semi modern yang ada di kawasan Pulau Baai Kota Bengkulu baru-baru ini.

"Di tahun 2024 ini untuk memenuhi kebutuhan pembudidaya, maka kita siapkan benih ikan untuk dibesarkan. Kita siapkan  1.250.000 ekor benih ikan yang akan kita bagikan kepada masyarakat," ungkap Syafriandi.

Ia menambahkan, untuk mendapatkan bantuan persyaratannya cukup mudah. masyarakat hanya perlu mengajukan ke DKP Provinsi Bengkulu dengan membawa KTP atau fotocopy kartu keluarga (KK). Nantinya akan segera diakomodir  untuk mendapatkan benih ikan.

BACA JUGA:DKP Bakal Bangun 4 SPBN Baru, Ini Lokasinya

"tidak perlu terlalu banyak aturan, tidak perlu banyak persyaratan. Cukup dengan KTP dan KK, ajukan dengan Dinas Kelautan dan Perikanan maka kita akan berikan perorangan untuk masyarakat di Provinsi Bengkulu," tuturnya.

Selain bantuan benih ikan, Syafriandi juga menyebut jika DKP Provinsi Bengkulu akan memberikan bantuan alat tangkap/jaring ikan kepada nelayan Bengkulu. Namun untuk bantuan ini kriteria yang diberikan untuk nelayan yang jaringanya sudah rusak, sehingga dengan bantuan yang diberikan mereka dapat melaut dengan nyaman.

"Jaring akan kita siapkan untuk nelayan yang membutuhkan. Kita sekarang memperhatikan nelayan tradisional agar mereka juga siap untuk melaut dengan baik, kalau jarinya memang sudah rusak maka akan kita bantuan. Termasuk juga mesin kapal akan kita bantu," imbuh Syafriandi.

Lebih jauh, DKP Provinsi tahun ini mengalokasikan anggaran sebesar Rp 200 juta di akhir Desember 2023 lalu untuk mengakomodir pengadaan alat tangkap ramah lingkungan. Dan tahun ini juga akan dianggarkan Rp 200 juta kembali.

BACA JUGA:Dukung Kepramukaan Berkembang, Pemprov Bengkulu Serahkan Aset Gedung dan Kendaraan

"Pengadan ini akan kita lakukan terus menerus untuk menetapkan seluruh alat tangkap ramah lingkungan dan tidak ada lagi yang melanggar aturan. Anggaran ada sekitar 200 juta untuk alat tangkap ini," tutup Syafriandi.