DPK Provinsi Bengkulu Terus Maksimalkan Pelayanan untuk Kaum Disabilitas
![](https://radarkepahiang.bacakoran.co/upload/8db1478a99fe1e64bd26d59c940df392.jpg)
Kabid Deposit Pengembangan Koleksi dan Pelestarian dan Pelayanan, Wardaniar dan layanan disabilitas perpustakaan daerah Provinsi Bengkulu.--GATOT/RK
Radarkepahiang.bacakoran.co - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Bengkulu mengoptimalkan berbagai program dan layanan secara berkelanjutan, untuk meningkatkan literasi dan minat baca masyarakat.
Sehingga peningkatan literasi benar-benar mampu menjadi poin penting di dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.Berbagai layanan dan program kegiatan telah dilaksanakan institusi pemerintah yang bertanggung jawab dalam bidang perpustakaan dan kearsipan tersebut.
Dan dalam upaya memaksimalkan pelayanan dan kesetaraan hak antar sesama, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Bengkulu terus berupaya untuk memaksimalkan pelayanan bagi kaum disabilitas yang berkunjung ke DPK Provinsi Bengkulu.
Kabid Deposit Pengembangan Koleksi dan Pelestarian dan Pelayanan, Wardaniar dan layanan disabilitas perpustakaan daerah Provinsi Bengkulu--GATOT/RK
Kepala Dinas DPK Provinsi Bengkulu, H. Meri Sasdi, M.Pd., melalui Kabid Deposit Pengembangan Koleksi dan Pelestarian dan Pelayanan, Hajah Wardaniar, S.Sos, M.Pd menyampaikan, DPK Provinsi Bengkulu sudah menyiapkan berbagai sarana dan prasarana atau Sapras untuk mendukung pelayanan terhadap pemustaka penyandang disabilitas. Sapras tersebut seperti parkir khusus disabilitas, jalur khusus, bahan baca khusus disabilitas, hingga sapras lainnya.
BACA JUGA:DPK Provinsi Bengkulu Dorong Pengembangan Perpustakaan
"Untuk penyandang disabilitas, kita sudah menyediakan kursi roda, tongkat, juga beberapa koleksi buku Braille, dan untuk disabilitas kita sudah siapkan parkir khusus. Jadi, mulai dari parkir kita tuntun melalui guiding block hingga tempat pelayanan," tutur Wardaniar, Minggu 18 Februari 2024.
Sedangkan untuk bahan baca atau buku untuk disabilitas, DPK Provinsi Bengkulu sudah memiliki koleksi sekitar 500-an judul buku dalam bentuk Braille, dan jumlahnya juga terus ditambah.
"Semua fasilitas akan kami maksimalkan, agar pelayanan terhadap disabilitas terus dapat dimaksimalkan," imbuhnya.
Ditambahkan Wardaniar, untuk pelayanan disabilitas DPK Provinsi Bengkulu, pihaknya juga melakukan kerja sama dengan berbagai pihak atau instansi yang menaungi penyandang disabilitas seperti sekolah disabilitas maupun yayasan disabilitas tertentu.
BACA JUGA:Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia Hadir di DPK Provinsi Bengkulu
"Kami bekerja sama dengan SLB (Sekolah Luar Biasa) dan yayasan-yayasan dan komunitas disabilitas. Kami undang mereka berkunjung ke perpustakaan daerah dan kami fasilitasi dengan baik," demikian Wardaniar. (gju/pariwara)