Pemprov Siapkan Penanganan Permanen Jalan Longsor di Lebong
Sekda Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri, S.Sos, M.Si memastikan Pemprov Bengkulu siapkan penanganan permanen jalan longsor di Lebong.--GATOT/RK
Radarkoran.com - Pemprov Bengkulu memastikan akan melakukan penanganan secara permanen ruas jalan lintas Lebong - Rejang Lebong tepatnya di Kecamatan Rimbo Pengadang yang mengalami longsor.
Hal demikian dilakukan lantaran pascamusibah banjir bandang Sungai Ketahun yang terjadi di Kabupaten Lebong beberapa waktu lalu, hingga saat ini sudah beberapa kali terjadi longsor susulan yang memutus akses jalan yang menghubungkan dua kabupaten tersebut.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri, S.Sos, M.Kes mengatakan untuk penanganan darurat ruas jalan yang mengalami longsor di Kabupaten Lebong sudah dilaksanakan dengan baik.
"Dengan sinergitas yang ada, longsor di ruas Rejang Lebong - Lebong sudah bisa ditangani dan pembuangan material tanah yang menimbun jalan juga sudah dilakukan," kata Isnan.
BACA JUGA:Penanganan Kerusakan Jalan Curup - Lebong Dinilai Seadanya
Sedangkan untuk penanganan lanjutan, dikatakan Isnan, Pemprov Bengkulu telah menggelar rapat dengan OPD teknis dan stakeholder terkait untuk penanganan permanen ruas jalan yang mengalami longsor di Lebong. Pemprov Bengkulu juga sudah membùat perencanaan penanganan permanen masalah longsor Lebong melalui anggaran hibah BPBD Provinsi Bengkulu dan dana Intruksi Presiden (Inpres) PUPR untuk masalah jalan.
"Kita sepakati akan ditangani oleh BPBD dan Dinas PU Provinsi Bengkulu. Tentunya kita juga bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Lebong," ungkap Isnan.
Adapun kerjasama yang dilakukan dengan Pemkab Lebong terkait pembebasan lahan untuk pemindahan sebagian badan jalan demi mencegah terjadinya lòngsor susulan.
"Kita juga bekerja sama dengan Pemkab Lebong terkait pembebasan lahan untuk pemindahan sebagian badan jalan sudah tidak bisa dipertahankan karena longsor dan harus direlokasi. Begitu selesai persoalan lahan yang akan direlokasi menjadi jalan, Dinas PUPR Provinsi Bengkulu akan segera turun memindahkan badan jalan tersebut," papar Isnan.
Lanjut Sekda Isnan, ada beberapa titik jalan yang mengalami longsor pada ruas jalan antara Rimbo Pengadang sampai ke Lebong ke Bengkulu Utara. Titik-titik longsor tersebut akan segera ditangani agar tidak menyebabkan kerusakan infrastruktur jalan yang lebih parah lagi.
"Ada 5 titik akan kita tanggulangi segera untuk menangani kegawatdaruratan. Lalu untuk untuk penanganan permanen nanti akan kita usulkan di dana hibah BPBD Provinsi Bengkulu dan dana Inpres di dinas PUPR," lanjutnya.
BACA JUGA:Dinas TPHP Bengkulu Dorong Program PAT Padi Hingga 24 Ribu Hektare
Sementara itu, untuk anggaran yang digunakan dalam penanganan longsor Lebong - Rejang Lebong saat ini merupakan anggaran existing dì Dinas PUPR Provinsi Bengkulu.
"Untuk penanganan darurat ini kita sudah menggunakan anggaran existing yang memang sudah terpasang di Dinas PUPR Provinsi Bengkulu. Kita tidak menggunakan dana BTT karena persyaratan dan prosesnya panjang, maka kita ingin cepat kita pakai anggaran PUPR," tambah Isnan.