40 Tumpeng Semarakkan Khatmil Quran dan Pelepasan MIS 01 Kepahiang

TUMPENG : Siswa-siswi MIS 01 Kepahiang melangsungkan Khatmil Quran dan pelepasan dengan menyajikan 40 tumpeng.--SUHAI/RK

Radarkoran.com - Rabu 22 Mei 2024, MIS 01 Kepahiang Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, menggelar Khatmil Quran Angkatan ke VI dan pelepasan siswa-siswi kelas VI.

Dalam acara tersebut disajikan 40 tumpeng lengkap dengan lauk pauknya ikut menyemarakkan Khatmil Quran Angkatan ke VI dan pelepasan siswa-siswi kelas VI MIS 01 Kepahiang yang berada di Desa Meranti Jaya Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten kepahiang Provinsi Bengkulu.

Acara diawali dengan siswa-siswi yang diarak dari masjid ke madrasah dengan iringan group Sarafal Anam Ngagai Rupuan Desa Meranti Jaya. Terpantau di lokasi, para wali siswa dan dewan guru berjejer membawakan 40 tumpeng untuk dihidangkan usainya acara. Tiba di MIS 01 Kepahiang para undangan disambut dengan tarian adat budaya Bengkulu dengan sekapur sirih tanda penyambutan tamu.

Kepala MIS 01 Kepahiang Harisman Suhadi, M.Pd mengatakan jika ini merupakan hari bersejarah bagi 40 siswa- siswi MIS 01 Kepahiang yang menjadi peserta Asesmen Madrasah Tahun 2024.

BACA JUGA:Pelepasan Pelajar Kelas XII, Ini Pesan Kepala SMAN 07 Kepahiang

Bagaimana tidak rangkaian panjang melelahkan selama enam tahun mereka menimba ilmu dan belajar di MIS 01 Kepahiang telah mengakhiri masa pendidikan mereka yang ditandai dengan diserahkan kembali kepada orang tua.

Enam tahun lamanya siswa saat itu disambut belum tahu apa- apa tentang agama namun hari ini siswa sudah bisa salat, baca al-quran, berzanji marhaban memandikan hingga mengkapani jenazah.

"Ucapan terimakasih kami selaku pihak madrasah kepada wali siswa yang telah mempercayakan pendidikan anak-anak mereka untuk dididik di MIS 01 Kepahiang, enam tahun yang lalu bapak ibu telah menyerahkan anak bapak ibu untuk kami didik dan kami ajari. Penyerahan tersebut merupakan peluang sekaligus tantangan bagi guru-guru MIS 01 Kepahiang. Bahwa peluang yang dimaksud adalah dengan diserahkannya anak bapak ibu akan menjadi ladang amal bagi kami para pendidik di MIS 01 Kepahing, adapun tantangan yang dimaksud adalah bagaimana para pendidik di MIS  01 Kepahiang berjuang semaksimal mungkin untuk menuntaskan tujuan pendidikan yang juga merupakan amanah Undang-Undang RI,  " kata Harisman.

Dilanjutkannya, hal lain yang patut disyukuri bahwa ke-40 peserta Asesmen Madrasah yang dilepas telah dinyatakan mampu membaca al- quran dengan baik, hal ini ditandai dengan seluruh siswa pada hari ini membawa masing-masing satu tumpeng yang disebut dengan Jambar Tamat Kaji. 

Jambar Tamat Kaji ini terdiri dari satu ekor ayam utuh yang telah dimasak dan diletakkan diatas satu cupak beras ketan yang juga telah dimasak.  Sehingga total Jambar Tamat Kaji atau tumpeng di tahun ini berjumlah 40 sesuai dengan jumlah siswa yang dilepas dan Khatam Quran.

BACA JUGA:SMK PP Negeri Bengkulu Gelar Pelepasan Siswa-siswi Kelas XII

"Saya selaku Kepala MIS 01 Kepahiang sangat bersyukur karena keinginan yang sudah lama ia rencanakan tersebut akhirnya bisa terlaksana juga pada hari ini berkat usaha, kerja keras dan kerjasama dari rekan-rekan dewan guru dan komite madrasah. Selain itu dengan mengkhatamkan al-quran ini, berarti salah satu target dari MIS 01 Kepahiang yaitu setelah tamat dari MIS 01 Kepahiang siswa dapat membaca dan menulis al-quran juga tercapai. Karena sebagai sekolah yang berpondasikan agama, sudah selayaknya para siswa-siswi yang sudah lulus dari madrasah ini bisa membaca dan menulis al-quran dan juga bisa melaksanakan ibadah-ibadah lainnya sebagai bekal mereka dihari kemudian, " papar Harisman. 

Ditambahkan oleh Korwas Kemenag Kepahiang Drs Mumit, M.Pd juga sekaligus mewakili Kakan Kemenag Kepahiang menyampaikan apresasinya kepada MIS 01 Kepahiang karena merupakan madrasah yang rutin setiap tahunnya melaksanakan khatam al-quran dan pelepasan bagi siswa/i kelas VI.

"Kami sangat mengapresiasi sekali kegiatan seperti ini. Kegiatan keagamaan di Madrasah ini adalah hal yang sangat penting untuk bekal siswa dalam menghadapi tantangan global pada saat ini. Semoga kegiatan tersebut bisa menjadi contoh bagi madrasah-madrasah lainnya yang ada di Kabupaten Kepahiang, " singkatnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan