Jalan Temdak-Kota Agung Butuh Tebas Bayang

Reporter: Novrian Hidayat |

Editor: Candra Hadinata |

Selasa , 25 Jun 2024 - 09:23

TEBAS : Beginilah kondisi jalan penghubung Desa Tembak dan Kota Agung membutuhkan tebas bayang. --RIAN/RK

Radarkoran.com - Jalan penghubung antara Desa Temdak Kecamatan Seberang Musi dan Desa Kota Agung Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, kondisinya saat ini nyaris tertutupi oleh rumput liar dan semak belukar yang ada di sisi kiri kanan jalan.

Hal tersebut terjadi karena hingga saat ini belum dilakukan kegiatan tebas bayang, yang membersihkan rumput liar dan semak belukar di sisi badan jalan.

Kepala Desa Kota Agung, Tasi Selasa 25 Juni 2024 mengungkapkan, jalan penghubung desanya dengan Desa Temdak yang sekarang mulai menyempit tak jarang mengakibatkan pengguna jalan mengalami kecelakaan. Sebab selain jalan sudah mulai ditutupi oleh semak belukar, jalan penghubung tersebut juga banyak tanjakan yang curam dan panjang.

"Bagi warga pengguna jalan, tepatnya antara Desa Kota Agung dan Desa Temdak harus berhati-hati, karena kondisi jalan yang mulai menyempit. Apa lagi kalau berlawanan arah, antar kendaraan sama-sama tidak terlihat, sebab jarak pandang terbatas terhalang oleh rumput liar dan semak belukar," sampai Kades Tasi.

Dengan kondisi yang ada ini, Kades Tasi mengharapkan pihak terkait dapat melakukan tebas bayang, sebelum rumput liar dan semak belukar yang ada kian meninggi dan semakin banyak, membuat jarak pandang semakin pendek. Dia pun mengatakan, pihaknya hanyak bisa membersihkan jalan tersebut dengan cara gotong royong.

"Tentu saja kami berharap ada tebas bayang dari dinas terkait. Karena kalau dibersihkan dengan cara gotong royong, khusus saat ini kami masih kesulitan, lantaran banyak warga yang sibuk ke kebun karena sedang musim panen kopi," demikian Kades Tasi.

jalan temdak-kota agung butuh tebas bayang                            radarkoran.com - jalan penghubung antara desa temdak kecamatan seberang musi dan desa kota agung kecamatan bermani ilir kabupaten kepahiang provinsi bengkulu, kondisinya saat ini nyaris tertutupi oleh rumput liar dan semak belukar yang ada di sisi kiri kanan jalan. 
hal tersebut terjadi karena hingga saat ini belum dilakukan kegiatan tebas bayang, yang membersihkan rumput liar dan semak belukar di sisi badan jalan.
kepala desa kota agung, tasi selasa 25 juni 2024 mengungkapkan, jalan penghubung desanya dengan desa temdak yang sekarang mulai menyempit tak jarang mengakibatkan pengguna jalan mengalami kecelakaan. sebab selain jalan sudah mulai ditutupi oleh semak belukar, jalan penghubung tersebut juga banyak tanjakan yang curam dan panjang. 
"bagi warga pengguna jalan, tepatnya antara desa kota agung dan desa temdak harus berhati-hati, karena kondisi jalan yang mulai menyempit. apa lagi kalau berlawanan arah, antar kendaraan sama-sama tidak terlihat, sebab jarak pandang terbatas terhalang oleh rumput liar dan semak belukar," sampai kades tasi.
baca juga:program ketahanan pangan, pemdes temdak bagikan ribuan itik petelur
dengan kondisi yang ada ini, kades tasi mengharapkan pihak terkait dapat melakukan tebas bayang, sebelum rumput liar dan semak belukar yang ada kian meninggi dan semakin banyak, membuat jarak pandang semakin pendek. dia pun mengatakan, pihaknya hanyak bisa membersihkan jalan tersebut dengan cara gotong royong.
"tentu saja kami berharap ada tebas bayang dari dinas terkait. karena kalau dibersihkan dengan cara gotong royong, khusus saat ini kami masih kesulitan, lantaran banyak warga yang sibuk ke kebun karena sedang musim panen kopi," demikian kades tasi.

Tag

Share