Aspirasi Masyarakat Hasil Reses Disampaikan Dewan
Juru Bicara DPRD Provinsi Bengkulu, Billy Dwitrata Sunardi saat menyampaikan hasil laporan reses anggota dewan dalam rapat paripurna, Jumat (8/12)--GATOT/RK
BENGKULU RK - DPRD Provinsi Bengkulu menyampaikan puluhan aspirasi masyarakat hasil kegiatan reses masa persidangan 3 tahun sidang 2023 tertanggal 21 - 25 November 2023 lalu.
Kegiatan reses sendiri merupakan penyaringan aspirasi masyarakat oleh anggota dewan di daerah konstituen masing-masing Daerah Pemilihan (Dapil) yang meliputi 7 Dapil yakni Dapil Bengkulu 1 (Kota Bengkulu), Dapil 2 (Bengkulu Utara dan Bengkulu Tengah), Dapil Bengkulu 3 (Mukomuko), Dapil Bengkulu 4 ( Rejang Lebong dan Lebong), Dapil Bengkulu 5 (Kepahiang), Dapil Bengkulu 6 ( Bengkulu Selatan dan Kaur) serta Dapil Bengkulu 7 (Seluma).
Juru Bicara (Jubir) DPRD Provinsi Bengkulu, Billy Dwitrata Sunardi, saat menyampaikan hasil laporan reses anggota DPRD Provinsi Bengkulu dalam rapat paripurna, Jumat (08/12) memaparkan, beberapa aspirasi yang diterima dalam pelaksanaan reses diantaranya pemenuhan dan pemerataan pembangunan infrastruktur seperti halnya informasi pendukung informasi secara menyeluruh di wilayah Bengkulu dengan cara pengembangan jaringan internet dan penguatan sinyal telekomunikasi.
Lalu masyarakat meminta untuk pemerintah memperhatikan kebutuhan masyarakat dengan mendroping bibit-bilit unggulan baik bibit tanaman, sayuran, ternak, juga pengembangan bioflok melalui dinas-dinas terkait.
"Kesulitan masyarakat yang masih terjadi sampai saat ini adalah kelangkaan dan pemenuhan kebutuhan pupuk bersubsidi, maka dari itu masyarakat memohon kepada pemerintah untuk memberikan bantuan juga solusi terhadap kelangkaan pupuk bersubsidi yang terus-menerus terjadi," kata Billy.
Kemudian, masyarakat juga memerlukan alat bantu pertanian seperti handtraktor, dan lainnya, masyarakat memohon untuk pemerintah lebih memperhatikan harga kemoditi karet hingga sawit yang sering terjadi penurunan harganya, masyarakat memerlukan bantuan sumber air bersih baik dari PDAM maupun pembuatan sumur bor, hal ini sangat dibutuhkan oleh banyaknya kalangan masyarakat dikarenakan sangat minimnya sumber air bersih.
Lalu pentingnya bantuan dana peralatan dan pengembangan usaha mikro kecil dan menengah pembinaan dan pelatihan media untuk promosi, di bidang kesehatan masyarakat juga sangat mengharapkan bantuan BPJS dari pemerintah untuk masyarakat kurang mampu karena saat ini masih banyak masyarakat layak menerima BPJS dari pemerintah belum mendapatkan hak mereka.
Sarana dan prasarana di bidang kesehatan juga menjadi perhatian dari masyarakat, kurangnya sarana seperti ambulans dan juga tenaga medis yang berkompeten juga menjadi menghambat peningkatan pelayanan kesehatan dan juga sulitnya akses dalam hidup Rumah Sakit Umum Daerah.
BACA JUGA:2024 Pemprov Bengkulu Usulkan 2,5 Juta KL BBM Subsidi
Serta pentingnya perbaikan dan peningkatan pelayanan kepada kantor pelayanan publik dan masyarakat meminta pemerintah melalui Pemerintah kabupaten dan kota untuk meningkatkan perhatian terhadap penyaluran dana bantuan sosial yang menjadi program pemerintah pusat agar benar-benar tepat sasaran.
"Penyampaian laporan reses anggota DPRD merupakan corong anggota DPRD dalam menyampaikan aspirasi masyarakat, sehingga hasil kegiatan reses ini kiranya dapat menjadi perhatian dan dijadikan tolok ukur dalam pertimbangan prioritas sebagai penyusunan kebijakan pemerintah provinsi agar lebih tepat sasaran, efektif dan efisien untuk mensejahterakan masyarakat," tutup Billy.