Senator Riri: Percepat Penanggulangan Pengangguran dan Kemiskinan

Anggota Komite IV DPD RI Hj Riri Damayanti John Latief mengatakan, Komite IV DPD RI telah menyimpulkan sejumlah pertimbangan terhadap Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM PPKF) dalam RAPBN Tahun Anggaran 2025. --FOTO/TIM RIRI

Radarkoran.com - Komite IV DPD RI telah menyimpulkan sejumlah pertimbangan terhadap Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM PPKF) dalam RAPBN Tahun Anggaran 2025. Hal ini tertuang dalam laporan pelaksanaan tugas Masa Sidang V Tahun Sidang 2023-2024.

Anggota Komite IV DPD RI Hj Riri Damayanti John Latief mengatakan, diantara pertimbangan yang akan dimintakan pengesahan menjadi Keputusan DPD RI tentang Pertimbangan DPD RI Terhadap KEM-PPKF dalam RAPBN TA 2025 adalah menyangkut percepatan penanggulangan pengangguran dan kemiskinan.

"Pemerintah menargetkan tingkat pengangguran terbuka 4,5 sampai 5,0 persen pada tahun 2025. Agar target ini tercapai pemerintah harus perluas lapangan kerja di seluruh sektor agar banyak pekerja baru yang bisa terserap setiap tahunnya," kata Senator Riri Damayanti John Latief, Kamis 25 Juli 2024. 

Lulusan Magister Manajemen Universitas Bengkulu ini menjelaskan, bukan hanya pusat, namun pemerintah daerah juga harus sigap mengelola kebijakan ini di wilayah hukumnya masing-masing mengingat masalah pengangguran ini menjadi masalah nasional.

BACA JUGA:Sejahterakan Perempuan, Senator Riri Kolaborasi dengan PNM Mekaar

"Di daerah bisa dilakukan percepatan dan pengefektifkan program pelatihan keterampilan dengan sasaran pengangguran muda ataupun karyawan. Jangan sampai ada warga yang hidup dalam usia produktif tidak punya pekerjaan yang layak," ujar Senator Riri Damayanti John Latief.

Perempuan cantik berhijab yang digelari Putri Dayang Negeri oleh Masyarakat Adat Tapus ini menekankan, pemerintah juga telah merencanakan tingkat kemiskinan tahun 2025 berkisar 7,0 sampai 8,0 persen.

"Supaya target ini tercapai, pemerintah mesti kasih perhatian kepada kelompok yang kini masuk dalam kategori masyarakat menengah agar mereka ini nggak terjun lagi kembali ke kategori kelompok miskin," tandas Senator Riri Damayanti John Latief.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Barisan Pemuda Nusantara (Bapera) Kabupaten Kepahiang ini menambahkan, strateginya bisa melalui pendekatan program padat karya maupun pemberian kemudahan akses modal, teknologi, tempat usaha dan pasar yang strategis.

BACA JUGA:Senator Riri: Kepala Daerah Harus Miliki Komitmen Kuat Sejahterakan Anak-anak

"Perlu juga usaha untuk menjaga iklim usaha yang sehat selama tahun 2025. Insya Allah rencana-rencana ini akan terwujud di Kabupaten Kepahiang saat masyarakat memberikan amanah dalam Pilkada kepada sosok yang tepat," demikian Senator Riri Damayanti John Latief.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan