Penyampaian Nota Pengantar Raperda APBD Perubahan Tahun 2024, Pendapatan Daerah Diproyeksi Naik

Radarkoran.com - Rabu 14 Agustus 2024, DPRD Lebong menggelar paripurna dengan agenda penyampaian nota pengantar Raperda tentang APBD Perubahan Tahun Anggaran 2024.

Dalam pidato yang dibacakan oleh Wakil Bupati Lebong Drs. Fahrurrozi, M.Pd struktur R-APBD Lebong tahun anggaran 2024 terdapat sejumlah perubahan. 

Seperti pendapatan daerah semula semula sebesar Rp 798.449.236.441 mengalami perubahan menjadi Rp 822.599.086.154. Sedangkan sektor belanja daerah yang semula Rp 827.808.305.408 menjadi Rp 837.308.305.408.

Permasalahan utama perubahan anggaran  dikarenakan PAD tidak mencapai target awal pendapatan, tidak rasionalnya pendapatan dan belanja daerah serta masih rendahnya kemampuan keuangan daerah dalam hal penyerapan OPD sehingga pemerintah daerah berusaha menyesuaikan anggaran sesuai skala prioritas. Kemudian juga adanya kebijakan pemerintah pusat dan provinsi mengenai perubahan transfer ke daerah. 

BACA JUGA:Penyuka Siber, BSSN Buka 141 Formasi CPNS 2024, Ini Rincian Jabatan dan Link Pendaftarannya

Diwawancarai usai paripurna, Wabup Fahrurrozi mengatakan APBD Perubahan 2024 dilaksanakan karena sejumlah faktor. Seperti adanya pergeseran anggaran akibat ketidaksesuaian seperti adanya kegiatan yang ada di sejumlah OPD yang tidak bisa dijalankan maupun alasan lainnya.

"Intinya perubahan anggaran inikan memang diperbolehkan dan bisa dilaksanakan, " sampai Wabup.

Disisi lain, setelah penyampaian nota pengantar Raperda tentang APBD Perubahan tahun anggaran 2024 ini bisa segera dilakukan pembahasan. Apalagi dalam hal ini Mendagri memberikan waktu dalam pengesahan RAPBD Perubahan. Selain itu masa jabatan anggota DPRD Lebong 2024- 2029 juga akan segera berakhir pada akhir Agustus ini.

"Kami berharap selanjutnya RAPBD Perubahan 2024 bisa dilakukan pembahasan segera, " singkat Wabup.