Paket Gorengan Berisi Sabu Berhasil Digagalkan Masuk Lapas
GORENGAN : Paket gorengan yang berisikan sabu berhasil digagalkan masuk lembaga pemasyarakatan.--FOTO/DOK
Radarkoran.com - Ada-ada saja ulah oknum yang akan mencari keuntungan dengan cara yang mudah, tanpa harus mengeluarkan keringat.
Salah satunya dengan cara mengisi paket gorengan dengan barang haram sabu. Hanya saja paket gorengan yang berisikan barang aneh dan terlarang tersebut berhasil digagalkan.
Petugas Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kayuagung Sumatera Selatan (Sumsel) berhasil menggagalkan upaya penyelundupan sabu masuk Lapas.
Paket gorengan yang berisikan barang aneh dan terlarang jenis sabu tersebut digagalkan dalam operasi pencegahan peredaran narkoba.
Kepala Lapas Kelas IIB Kayuagung, Jefri Ginting mengatakan, pihaknya berhasi menggagalkan paket gorengan yang berisikan Narkoba jenis sabu.
Kejadian ini terjadi pada Sabtu 31 Agustus 2024. Paket gorengan yang dikirim untuk salah satu warga binaan berinisial LP memicu kecurigaan petugas.
BACA JUGA:Selundup Sabu Seharga Rp 2 Miliar di BH dan Celana Dalam Bagian Bokong
BACA JUGA:Alasan Doping, Terduga Pengoplos BBM Pertalite Disinyalir Konsumsi Sabu
"Petugas yang sedang bertugas curiga dengan paket gorengan tersebut," jelas Ginting pada Minggu, 1 September 2024.
Setelah melaporkan kejadian kepada Pelaksana Harian Kepala Pengamanan Lapas (Plh KPLP), dilakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap LP.
Hasilnya, sabu tersebut ternyata milik RA, seorang warga binaan lainnya. Ginting menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Sat Narkoba Polres OKI untuk langkah selanjutnya.
"Saya sangat mengapresiasi kinerja petugas yang telah berhasil menggagalkan peredaran sabu ini. Ini merupakan kasus ketiga yang berhasil kita ungkap dalam kurun waktu singkat," sampai Jefri.
Ia menegaskan bahwa, pihak Lapas sangat serius dalam menanggulangi peredaran narkoba, baik di kalangan petugas maupun warga binaan.
Pengawasan ketat diterapkan pada semua pintu masuk dan pemeriksaan barang titipan untuk meminimalkan risiko peredaran narkoba.
Sebagai informasi, ini bukan kali pertama petugas Lapas Kayuagung berhasil menggagalkan penyelundupan sabu. Sebelumnya pada bulan Juli lalu, mereka juga berhasil menggagalkan peredaran sabu yang disembunyikan dalam roti dan pempek belah.