Buntut Dugaan Hina Penjual Es Teh, Petisi Copot Jabatan Gus Miftah Ditandatangani 40.700 Orang
COPOT : Petisi copot jabatan Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden sudah ditandatangani 40.700 orang.--FOTO/ILUSTRASI
Radarkoran.com - Rabu 4 Desember 2024, Gus Miftah sudah mendatangi langsung kediaman Sunhaji, begitupun sebaliknya penjual es teh, Sunhaji juga balik mendatangi kediaman Gus Miftah.
Keduanya sudah saling memaafkan setelah sebelumnya video Gus Miftah diduga menghina penjual es teh ini viral.
Hanya saja, petisi copot jabatan Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden terus saja mengalir. Sebelumnya, Rabu 4 Desember baru sebanyak 2.338 orang yang menandatangani petisi tersebut.
Sehari setelahnya, walaupun keduanya sudah berdamai, Kamis 5 Desember 2024, petisi tersebut tembus 40.781 orang yang menandatangani agar Gus Miftah dicopot sebagai Utusan Khusus Presiden.
Sebelumnya, video Gus Miftah yang diduga hina penjual es teh saat pengajian di salah pondok pesantren di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada Rabu, 20 November 2024, viral di media sosial.
Gus Miftah awalnya berkomentar soal penjual es teh yang sedang berjualan di acara pengajian tersebut.
"Es tehmu sih akeh (Masih banyak), enggak? Ya sana jual g****k," tutur Gus Miftah.
BACA JUGA:Penjual Es Teh Dapat Berkah, Diberangkatkan Umrah serta Jadi Anggota Kehormatan Banser
Gus Miftah diduga menggoda sang penjual es teh dengan guyonan soal konsep rezeki menurut Islam. "Jual dulu. Nanti kalau belum laku, ya sudah takdir," sambung Gus Miftah.
Usai videonya viral, Miftah telah meminta maaf lewat video berdurasi satu menit, bahkan telah bertemu langsung dengan penjual es teh yang belakangan diketahui bernama Sunhaji.
Dilansir Radarkoran.com dari bacakoran.co, Kamis 5 Desember 2024, melalui akun YouTube-nya, Gus Miftah menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat atas kegaduhan yang terjadi.
Dirinya mengakui bahwa candaan tersebut salah dan berjanji akan meminta maaf langsung kepada penjual es teh tersebut.
"Dengan kerendahan hati, saya minta maaf atas kekhilafan saya. Saya sering bercanda dengan siapa pun," sampainya di akun YouTube.
Dari video tersebut juga Gus Miftah menyebutkan bahwa akan meminta maaf langsung kepada yang bersangkutan. Selain itu, ia juga meminta maaf kepada masyarakat yang merasa terganggu oleh ucapannya.