Jadwal Lengkap Libur Sekolah Saat Ramadan di Kabupaten Kepahiang

Radarkoran.com - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu baru-baru ini mengeluarkan kembali Surat Edaran (SE) libur sekolah saat ramadan. Sama seperti yang diinformasikan sebelumnya, hari perdana libur sekolah saat Ramadan akan dimulai pada H-1 Ramadhan, tepatnya pada 27 Februari 2025.

Kepala Dikbud Kabupaten Kepahiang, Dr. Nining Fawelly Pasju, S.Pt, MM mengatakan, bahwa untuk waktu libur sekolah saat Ramadan, tidak akan mengalami perubahan. Kegiatan pembelajaran akan dilaksanakan secara mandiri di lingkungan keluarga, tempat ibadah dan masyatakat sesuai dengan penugasan dari satuan pendidikan. Waktu libur sekolah saat Ramadan tepatnya akan dimulai dari 27 Februari hingga 5 Maret 2025.

"Untuk libur sekolah saat menyambut bulan suci Ramadhan, tidak ada perubahan. Akan dilaksanakan pada 27 Februari sampai dengan 5 Maret 2025," ujar Nining.

Sementara itu pada 6 Maret, akan menjadi hari perdana masuk sekolah setelah menjalani libur. Kegiatan pembelajaran di sekolah ini, diharapkan dapat meningkatkan keimanan dan takwa, akhlak mulia, kepemimpinan dan kegiatan sosial di lingkungan sekolah. Masa pembelajaran di lingkungan sekolah pada bulan suci Ramadhan akan berlangsung hingga 25 maret 2025.

Pada periode ini, jam pembelajaran akan dikurangi dari hari normal. Apabila biasanya 1 jam pelajaran itu sama dengan 45 menit, maka pada masa bulan suci ramadhan ini, 1 jam pelajaran hanya akan berlangsung selama 30 menit saja. Kemudian pada 26 Maret, sekolah akan kembali diliburkan dalam rangka menyambut lebaran Idul Fitri 2025. Masa libur sekolah pada periode ini, akan berlangsung hingga 8 April 2025.

BACA JUGA:Hibah BNPB Rp 28 M untuk Kepahiang Tak Dipangkas, Cek Pembangunannya!

"Untuk libur jelang Idul Fitri, juga sudah ditetapkan. Mulai dari 26 maret sampai dengan 8 april 2025," sambungnya.

Sementara itu pada 9 April 2025, seluruh penduduk di lingkungan sekolah akan kembali masuk dan menjalani kegiatan seperti biasanya. Pada masa ini, jam pelajaran akan kembali dinormalkan, yakni selama 45 menit. 

"Sepanjang periode libur bersama idul fitri, peserta didik diharapkan akan melaksanakan kegiatan silaturrahmi dengan keluarga dan masyarakat untuk meningkatkan persatuan dan tali persaudaraan," jelas Nining.

Sebelumnya diberitakan bahwa, Bulan suci ramadan hanya tinggal satu bulan saja, dalam menyambut bulan penuh berkah ini, Kementrian  Pendidikan memberikan hari libur kepada seluruh pelajar yang ada di Indonesia agar khusyuk dalam beribadah. Menindaklanjuti instruksi dari Kementrian Pendidikan ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Kepahiang telah menyebarkan Surat Edaran (SE) kepada seluruh sekolah, terkait jadwal libur selama bulan suci ramadan.

Kepala Dikbud Kepahiang, Dr. Nining Fawelly Pasju, S.Pt, MM menuturkan bahwa edaran libur sekolah saat ramadhan sudah disampaikan ke seluruh sekolah di Kabupaten Kepahiang. Berdasarkan SE tersebut, pada awal bulan suci Ramadan nanti, aktivitas belajar dan mengajar di lingkungan sekolah bakal diliburkan selama 6 hari.

"Sudah ada edarannya, kami telah menginformasikan ke seluruh sekolah yang ada di bawah naungan Dikbud Kepahiang terkait jadwal libur saat bulan suci ramadan nanti. Pada awal bulan suci ramadhan, aktivitas belajar dan mengajar di lingkungan sekolah akan diliburkan selama 6 hari," sampai Nining.