Soal Hasil Ujikom, Ini Kata Gubernur Rohidin

Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H Rohidin Mersyah, MMA--GATOT/RK

Radarkepahiang.bacakoran.co - Panitia Seleksi (Pansel) Uji Kompetensi (Ujikom) Pejabat Pimpinan Tinggi (PPT) Pratama di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu telah resmi menyampaikan hasil Ujikom kepada Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) yakni gubernur untuk bahan pengambilan kebijakan kedepannya. 

Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H Rohidin Mersyah, MMA saat diwawancarai awak media pada Rabu, 7 Februari 2024 usui menghadiri kegiatan audensi bersama Putri Indonesia 2024 Perwakilan Bengkulu di Gedung Daerah Balai Raya Semarak menyebut jika dirinya sudah menerima hasil Ujikom seluruh Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) Pemprov Bengkulu dari pansel. 

Dikatakan Gubernur Rohidin, hasil Ujikom atau job fit yang diterima akan segera disampaikan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dalam Minggu ini.

"Saya baru menerima data hasil laporan nilai dari tim yang melakukan job fit. Dalam minggu ini saya kira akan diantarkan dulu ke KASN dan dikonsultasikan, baru hasilnya kita tindaklanjuti," tutur Gubernur Rohidin. 

Ditambahkan gubernur Rohidin, hasil Ujikom atau job fit kepala OPD dilaksanakan untuk melihat evaluasi kinerja kepala OPD apakah diperlukan Rolling (pergantian) posisi atau tidak.

Sehingga dirinya tidak menampik hasil Ujikom dapat dijadikan bahan untuk melakukan mutasi atau rotasi jabatan kepala OPD di lingkungan Pemprov Bengkulu.

"Kita nunggu rekomendasi KASN dulu. Kita laporkan ke KASN dulu, hasil jawaban dari KASN baru kita bahas. Apakah nanti dilakukan rolling atau seperti apa," imbuhnya. 

Gubernur Rohidin menyebut, hasil dari KASN belum bisa dipastikan kapan diterima, apakah sebelum Pemilu atau sesudahnya, bahkan jangka waktu yang tidak diketahui.  "Kita masih menunggu. Kalau dari KASN-nya tahun depan ngasihnya maka jadinya tahun depan," katanya. 

Lebih jauh dikatakan gubernur Rohidin, melihat kondisi PPT Pratama atau kepala OPD di Lingkungan Pemprov Bengkulu, memang dibutuhkan penyegaran jabatan.

"Ada beberapa, saya kira perlu di rolling tempatnya supaya lebih tepat. Mungkin beberapa dinas posisinya tidak pas atau mungkin sudah terlalu lama 4 sampai 5 tahun, itu perlu kita rolling," tutup Gubernur Rohidin. 

Untuk diketahui, Ujikom atau job fit adalah cara untuk menilai kecocokan karakteristik kandidat dengan suatu posisi di perusahaan atau lingkungan pemerintahan melalui kepribadian, soft skills, pengalaman, dan nilai-nilai yang mereka miliki dalam bekerja.

Penilaian ini umumnya dilakukan untuk melengkapi penilaian kecocokan dari segi latar belakang pendidikan dan juga hard skills, serta berdasarkan pada karakteristik posisi masing-masing.

Di lingkungan Pemprov Bengkulu sendiri sebanyak 41 PPT Pratama telah mengikuti proses tersebut pada akhir bulan Januari 2024 kemarin.

Ada 5 penguji yang ikut andil dalam kegiatan Ujikom yaitu, Sekdaprov Bengkulu Isnan Fajri, Prof. Herawan Sauni Akademisi Unib, Prof. Rohimin Alwi Akademisi UINFAS Bengkulu, Dr. Panji Suminar Akademisi Unib, Edy Waluyo perwakilan dari tokoh masyarakat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan