Radarkoran.com - Perpustakaan Desa (Perpusdes) Taba Padang Kecamatan Seberang Musi Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, baru-baru ini dapat bantuan buku dari Perpustakaan Nasional atau Perpusnas. Bantuan ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan minat baca dan akses terhadap bahan bacaan bagi masyarakat di Desa Taba Padang.
Bantuan buku yang diterima mencakup berbagai jenis bacaan seperti buku pendidikan, keterampilan, literatur umum, hingga buku anak-anak. Penambahan koleksi buku ini diharapkan dapat memperkaya sumber daya informasi yang tersedia di Perpustakaan Taba Padang, serta mendorong lebih banyak warga terutama anak-anak dan remaja, untuk memanfaatkan fasilitas perpustakaan.
Kepala Desa Taba Padang, Yoyon menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Perpustakaan Nasional atas bantuan yang diberikan. "Bantuan buku ini sangat berarti bagi kami. Dengan adanya tambahan koleksi buku ini, kami berharap Perpustakaan Desa Taba Padang dapat lebih berperan dalam mencerdaskan masyarakat, terutama generasi muda agar mereka lebih gemar membaca dan memperluas wawasan," kata Yoyon, Minggu 8 Desember 2024.
BACA JUGA: Musim Hujan, Jalan Nasional di Kepahiang Rusak Akibat Dilalui Truk Batu Bara
Lebih lanjut Kades Yoyon mengatakan, perpustakaan desa merupakan salah satu sarana penting dalam mendukung pendidikan non-formal di masyarakat. Oleh karena itu, peningkatan kualitas dan kuantitas bahan bacaan di perpustakaan desa menjadi salah satu fokus utama dalam program pengembangan Desa Taba Padang.
"Bantuan ini juga disambut baik oleh warga kita Desa Taba Padang. Warga sangat berharap dengan semakin lengkapnya koleksi buku di Perpustakaan, perpustakaan desa kami dapat menjadi pusat kegiatan literasi dan edukasi bagi seluruh warga desa," tambah Yoyon
.
Dengan adanya bantuan buku dari Perpustakaan Nasional, Perpustakaan Bina Harapan Desa Taba Padang kini memiliki lebih banyak pilihan bahan bacaan yang dapat diakses oleh masyarakat. Diharapkan, inisiatif ini akan terus berlanjut dan mampu meningkatkan budaya baca di kalangan masyarakat desa setempat, serta mendorong terciptanya masyarakat yang lebih berpengetahuan dan berdaya saing.