BENGKULU RK - Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah, MMA bersama Forkopimda dan jajaran polda Bengkulu memantau Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di malam pergantian tahun baru pada Minggu, 31 Desember 2023 malam di wilayah Kota Bengkulu.
Dalam pemantauan yang dilakukan rombongan menyambangi beberapa lokasi seperti gereja ST Yohanes di Kelurahan Pasar Baru Kota Bengkulu, lalu mengikuti zoom meeting pemantauan PAM tahun 2024 bersama Kapolri bertempat di Pos pengamanan Pantai Panjang.
Gubernur Rohidin mengatakan, pemantauan yang dilaksanakan untuk memastikan jika pelaksanaan Kamtibmas khususnya saat malam tahun baru berjalan dengan aman dan kondusif.
"Kita mampir ke gereja untuk memastikan ibadah penyambutan tahun baru berjalan dengan lancar dan aman. Kemudian kita ke Pantai Panjang sebagai pusat keramaian yang ada di Bengkulu, sekaligus kita mengikuti zoom meeting bersama Kapolri dan Panglima TNI. Kita mengikuti bagaimana perkembangan Kamtibmas di seluruh Indonesia, dan untuk Bengkulu sendiri alhamdulillah kondisinya aman," papar gubernur saat diwawancarai usai kegiatan pemantauan.
Pada kesempatan ini Gubernur Rohidin juga berpesan kepada seluruh masyarakat agar tetap berhati-hati, merayakan pergantian tahun dengan suasana sederhana. Juga mengimbau kepada masyarakat yang merayakan liburan agar sentiasa hati-hati dan penuh waspada.
BACA JUGA:Maksimalkan Pelayanan Kesehatan, Gubernur Pastikan Fasilitas Rumah Sakit M. Yunus Ditingkatkan
Sementara itu, Kapolda Bengkulu. Brigjen.Pol. Drs. Armed Wijaya yang turut hadir dalam kegiatan pemantauan Kamtibmas malam pergantian tahun menyampaikan, dari pemantauan yang telah dilakukan pihaknya kondisi dipastikan aman dan kondusif. Apalagi dengan kondisi cuaca yang hujan merata, dirinya menyebut mengurangi aktivitas masyarakat keluar rumah.
"Alhamdulillah aman dan kondusif dari pantauan yang kita lakukan. Untuk lalu lintas lancar dan tidak ada kemacetan atau kerumunan yang berarti, mungkin tahun ini tidak seramai malam tahun baru yang sebelumnya ya," tuturnya.
Kapolda juga tetap mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan hal-hal yang membahayakan dan berpotensi menimbulkan kerugian seperti tahun sebelumnya.
"Kami mengimbau masyarakat untuk tidak menggunakan mercon atau kembang api yang bisa membahayakan, juga hindari untuk tidak berenang di pantai," singkatnya. (gju)