Radarkoran.com - Hingga saat ini, warga Desa Pagar Agung Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, rutin melaksanakan posyandu setiap satu bulan sekali.
Namun sayangnya, pelaksanaan posyandu untuk kesehatan warga khususnya ibu hamil dan balita ini, tempat pelayanannya masih menumpang di Kantor Desa tempat Pemerintah Desa menjalankan aktivitas pelayanan umum disetiap harinya.
Hal ini dibenarkan oleh Kepala Desa, M.Fiwardoni saat dihubungi oleh Radarkoran.com, Jumat 9 Januari 2025.
Menurut M.Fiwardoni, kondisi tersebut sudah lama dialami oleh para Kader Posyandu dalam memberi pelayanan kesehatan warga, karena memang sampai saat ini di desanya tak ada Pustu atau Puskesmas Pembantu.
"Sampai hari ini, posyandu masih menumpang di Kantor Desa. Ini lantaran, memang di desa kami belum ada gedung Pustu ataupun Balai Desa yang bisa menjadi tempat khusus pelayanan Posyandu," ujar M.Fiwardoni.
Namun demikian, meskipun masih menumpang, dia memastikan hal tersebut sama sekali tidak berpegaruh terhadap pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
BACA JUGA:Pelangkian Siap Wujudkan Desa Tertib Adminduk
Buktinya, selama masa jabatannya terhitung sudah hampir lima tahun, Kader Posyandu selalu rutin melaksanakan posyandu setiap tanggal sembilan setiap bulannya.
"Meski begitu, Kader Posyandu selalu rutin melakuakan pelayanan kesehatan. Tentu kami berharap suatu saat di desa kami terdapat Pustu agar pelayanan posyandu berlokasi di satu tempat khusus," jelasnya.
Sementara itu, Kades juga menjelaskan dirinya telah berencana mendirikan Gedung Pustu dengan memanfaatkan tanah hibah yang diberikan oleh warga untuk aset milik desa. Saat ini dirinya sudah mengusulkan terkait wacana pembangunan Pustu ke Dinas Kesehatan Kabupaten Kepahiang.
"Sebenarnya kami memiliki tanah aset milik desa. Usulan terkait pembangunan Pustu ini, juga sudah kami usulkan ke dinas terkait," ujar M.Fiwardoni.
Dengan adanya Pustu nanti, tambahnya lagi, diharapkan pelayanan kesehatan untuk warga desa dapat meningkat. Terutama pada akses dan jangkauan pelayanan dasar di wilayah kerja Puskesmas. dan mendukung pelaksanaan pelayanan kesehatan terutama UKM.
Serta dapat mendukung pelaksanaan kegiatan Posyandu, Imunisasi, KIA, penyuluhan kesehatan, surveilans, pemberdayaan masyarakat, pada satu tempat.
"Jelas kami berharap usulan pembangunan ini akan terwujud. Sehingga setiap aksi pelayanan kesehatan pada masyarakat terlaksana pada satu tempat," demikian M.Fiwardoni.