Radarkoran.com - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Provinsi Bengkulu menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Tahun 2025 pada 22-23 Februari di Aula Asrama Haji, Kelurahan Pekan Sabtu, Kota Bengkulu.
Dengan mengusung tema "Bersama Mewujudkan Daya Saing Umat untuk Kemaslahatan Masa Depan", Rakerwil ini menjadi momentum strategis untuk merumuskan kebijakan dan program kerja yang berorientasi pada peningkatan kualitas umat serta penguatan peran Kemenag dalam membangun masyarakat yang berdaya saing dan harmonis.
Kakanwil Kemenag Provinsi Bengkulu, Dr. H. Muhammad Abdu, S.Pd.I, MM yang membuka secara langsung kegiatan Rakerwil menyampaikan ajakan kepada semua jajaran untuk dapat memperkuat 3 arah kebijakan Menag RI Prof.H. Nasaruddin Umar dalam melaksanakan program kerja di tahun 2025.
"Pertama, meningkatkan mutu Pendidikan Agama. Dalam hal ini, Kemenag terus melakukan peningkatan kualitas pendidikan agama dan keagamaan. Termasuk di dalamnya, penerapan satuan pendidikan ramah anak dan konsep ekoteologi," ungkap Kakanwil.
Kedua, melakukan penguaran peran Madrasah dengan meningkatkan kualitas pembelajaran, mengembangkan kurikulum, dan meningkatkan kapasitas pengawas madrasah.
BACA JUGA:KAHMI Kota Bengkulu Sukses Gelar Turnamen Badminton Cup Series 1
Serta yang ketiga membersihkan Kemenag dari Korupsi dengan merealisasikan dan mendukung enam gagasan Menag RI, diantaranya adalah pemberantasan korupsi, Agama dari mitos jadi etos, serta menjadikan korupsi musuh bersama.
"Karena itu, kita perlu satu bahasa. Bagaimana menjadikan korupsi sebagai suatu kejahatan publik, kejahatan massif dan menjadi satu hal yang perlu kita musuhi bersama," tegasnya.
Terpisah, Kabag Tata Usaha Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu, Dr. H. Ajamalus, MH dalam laporannya mengungkapkan, bahwa Rakerwil Kemenag Provinsi Bengkulu tahun 2025 diikuti sebanyak 250 orang yang terdiri dari para Kepala Kemenag, Kepala Bidang, Pembimas, dan jajaran Kemenag Kabupaten/Kota serta Kepala Madrasah, Pimpinan Pondok Pesantren, dan Kepala KUA.
Selama kegiatan berlangsung, peserta Rakerwil akan menerima materi terkait tata kelola birokrasi yang berwibawa, efektif, efisien dan professional, evaluasi program kerja Kanwil.
"Melalui kegiatan ini kita harapkan dapat menggali potensi inovasi dan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan kepada masyarakat. Serta tentu melakukan evaluasi kinerja di tahun 2024 yang lalu dan memantapkan pelaksanaan program di tahun 2025," singkat Ajamalus.
Untuk diketahui, pembukaan Rakerwil ditandai dengan pemukulan dol, dan dikemas dengan penyerahan penghargaan kepada Satuan Kerja (Satker) terbaik di wilayah ini. Diantaranya adalah penghargaan Humas Awards, yakni Video Profil Kemenag dan Kontributor berita terbaik, serta penghargaan perencanaan, penghargaan satker lolos seleksi WBK, penghargaan pelaporan keuangan, dan penghargaan untuk penerbitan akta wakaf terbanyak.