Radarkoran.com - Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Rejang Lebong saat ini tengah melakukan verifikasi dan validasi (verval) terhadap 23.807 Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) masyarakat yang ada di wilayah ini.
Hal ini bertujuan guna mendapatkan data yang ril dan nantinya dapat digunakan sebagai basis utama dalam penyaluran bantuan sosial di Kabupaten Rejang Lebong.
"Data kita Verval selama satu bulan kedepan, di mana pendamping turun langsung mendatangi data dalam DTSEN tersebut ke lapangan," sampai Koordinator Kabupaten (Korkab) Firdaus, S.Pd.I.
Dikatakannya jika Verval yang dilakukan pihaknya, dilakukan sesuai dengan syarat dan ketentuan sesuai dengan standar milik Badan Pusan Statistik (BPS) yang yang memastikan jika data yang masuk dalam DTSEN tersebut layak atau tidak menjadi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk menerima Bansos baik PKH, BPNT dan juga lainnya.
"Karena DTSEN sendiri integritas dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), Registrasi Sosial Ekonomi (Resostek) dan Penyesaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE)," jelasnya.
BACA JUGA:Sempat Kosong, Dinas Dukcapil Terima 6.000 Keping Blangko KTP-el
Pihaknya memastikan jika Data tersebut layak atau tidak sesuai dengan syarat dan ketentuan. Sejauh ini sudah ada beberapa ribu yang sudah di Verfal di 15 kecamatan yang ada di Rejang Lebong.
"Semua pendamping sudah turun, dan sudah kita imbau agar mereka melakukan Verfal sesuai dengan aturan dan juga pihaknya meminta agar pihak desa dan kelurahan, bisa membantu untuk proses mempermudah mencari data masyarakat tersebut," singkatnya.