Radarkoran.com - Bushing swing arm bertugas sebagai penaut antara roda belakang dan rangka pada sepeda motor jenis bebek dan sport.
Pada tipe motor matic, bushing swing arm ini terletak antara rangka dan mesin, serta antara transmisi CVT. Bushing ini dipasangkan di dalam swing arm, tepatnya pada bagian yang menyambung dengan rangka.
Fungsi utama dari bushing swing arm ini adalah untuk menyerap getaran dari mesin dan permukaan jalan, sekaligus mengontrol gerakan naik turun swing arm saat sepeda motor bergerak. Ada dua model bushing swing arm yang terpasang pada motor, tergantung jenisnya: model karet dan model bambu.
BACA JUGA:Tips Merawat Lengan Ayun Sepeda Motor
Seiring waktu dan pemakaian, bushing swing arm dapat mengalami aus dan menjadi longgar, yang akan berdampak pada kondisi sepeda motor saat dikendalikan. Motor akan terasa goyang atau tidak stabil bahkan saat melewati jalan yang rata, yang tentunya mengurangi kenyamanan berkendara.
Jika bushing swing arm aus, maka satu-satunya solusi adalah dengan mengganti bushing swing arm tersebut dengan yang baru. Harga bushing swing arm baru berkisar antara Rp20.000 hingga Rp50.000 per pasang, untuk bagian kanan dan kiri.
Keausan bushing swing arm dipengaruhi oleh perawatan dan kondisi jalan yang dilewati, mirip dengan komponen bagian kaki-kaki lainnya pada sepeda motor.